"Itulah sebabnya kalian melihat kami berjuang selama 40 menit. Kami sempat tertinggal 16 poin, tetapi kami berjuang hingga akhir," kata Jad El Hajj dalam konferensi pers seusai final, Minggu (24/7/2022).
"Kami sangat dekat untuk mendapatkan trofi. Selamat untuk Australia, mereka punya tim yang luar biasa. Saya sangat bangga dengan para pemain, mereka menjadikan turnamen ini bersejarah bagi Lebanon," ujar Jad El Hajj.
Baca juga: Final FIBA Asia Cup 2022 Lebanon Vs Australia, Penakluk Raksasa Lawan Skuad Muda
Di samping rasa bangga terhadap tim, Jad El Hajj mengakui bahwa Australia memang layak menjadi juara FIBA Asia Cup 2022.
"Soal hari ini (final), kami melakukan start yang buruk, terutama di kuarter pertama, dan awal kuarter ketiga," ucap Jad El Hajj.
"Kami mampu beradaptasi pada kuarter kedua dan keempat, tetapi Anda tahu, Australia adalah tim yang besar. Mereka layak menjadi juara," kata pelatih yang kerap terlihat emosional ketika berdiri di pinggir lapangan tersebut.
Adapun status runner up menjadi peningkatan prestasi bagi timnas basket Lebanon yang terhenti di perempat final ketika berjuang pada FIBA Asia Cup edisi 2017.
Baca juga: BERITA FOTO: Taklukkan Lebanon, Australia Juara FIBA Asia Cup 2022
Selain status runner up, Lebanon juga patut berbangga dengan pencapaian yang diraih oleh sang kapten, Wael Arakji.
Wael Arakji dinobatkan sebagai MVP FIBA Asia Cup 2022 setelah tampil gemilang dan menunjukkan kontribusi signifikan bagi Lebanon.
pemain berpostur 193 sentimeter itu menjadi pencetak poin terbanyak setiap kali bermain untuk Lebanon, termasuk ketika tampil pada partai puncak kontra Australia.
Sebelumnya, dia juga menjadi pencetak poin terbanyak untuk Lebanon pada laga kontra Filipina, Selandia Baru, China, dan Yordania.
Berkat penampilannya tersebut, Wael Arakji, tak hanya membawa pulang penghargaan Pemain Terbaik dari FIBA Asia Cup 2022.
Di samping itu, dia juga masuk ke dalam Best 5 atau Tim Terbaik FIBA Asia Cup 2022 bersama Thon Maker (Australia), Mitchell McCarron (Australia), Zhou Qi (China), dan Tohi Smith-Milner (Selandia Baru).
Baca juga: Hasil FIBA Asia Cup 2022: Lebanon Menang Dramatis, Yordania Gagal Susul Australia ke Final
Wael Arakji menjadikan gelar MVP FIBA Asia Cup 2022 sebagai persembahan untuk merayakan hari jadi pernikahannya.
Berdasarkan pernyataan Wael Arakji, hari jadi pernikahannya itu bertepatan dengan final FIBA Asia Cup 2022.
"Hari ini adalah hari jadi pernikahan saya. Dia (istri) akan membunuh saya karena saya malah bermain basket hari ini," kata Arakji sambil tertawa.
Pada hari yang bersejarah itu, Arakji merasa beruntung karena mampu meraih setidaknya satu gelar meski bersifat individu.
"Hari ini adalah hari jadi pernikahan saya. Ya setidaknya saya memenangi satu gelar (MVP) hari ini," tutur Arakji yang mengakhiri sesi konferensi dengan meneguk air mineral.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.