Anak-anak asuh Michael Clancy Kelly unggul 57-43 pada akhir kuarter ketiga.
Sama seperti tiga kuarter sebelumnya, Australia terus unggul meski Lebanon tampak mampu memberi perlawanan sengit.
Para pemain Australia juga masih terlihat percaya diri meski kubu lawan terus menekan.
Bahkan, forward Australia yang memiliki tunggu 216 sentimeter, Thon Maker, sempat melakukan aksi dunk dan membuat Istora Senayan bergemuruh.
Lalu, pemain Australia juga mampu membalas tembakan tiga angka yang dilancarkan Lebanon. Hal itu membuat mereka terus menjaga jarak.
Lebanon sejatinya sempat memberikan tekanan dengan memangkas ketertinggalan poin menjadi hanya satu angka.
Namun, Australia mampu mengatasi tekanan tersebut hingga menutup laga dengan skor 75-73.
(Penulis Benediktus Agya Pradipta | Editor Aloysius Gonsaga AE)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.