Teknik Menembak dari Luar Daerah Bersyarat dalam Permainan Bola Basket

KOMPAS.com - Dalam permainan bola basket, teknik menembak dapat dilakukan dari berbagai posisi, salah satunya adalah dari luar daerah bersyarat.

Teknik menembak yang sering dilakukan pemain dari luar daerah bersyarat lawan dalam bola basket adalah tembakan dengan melompat atau jump shot.

Di lapangan bola basket, daerah bersyarat atau three second area adalah wilayah yang berada di depan ring.

Fungsi daerah bersyarat adalah sebagai daerah terjadinya pelanggaran 3 detik yang dilakukan oleh pemain dari regu penyerang.

Baca juga: Apa Saja Aturan-aturan dalam Permainan Bola Basket?

Ketika berada di daerah bersyarat, seorang pemain dari regu menyerang harus melakukan gerakan atau aktif bergerak.

Sementara itu, ketika berada di luar daerah bersyarat dan dalam posisi menguntungkan, pemain bisa menembakkan bola.

Teknik menembak yang sering dilakukan dari luar daerah bersyarat lawan adalah teknik tembakan dengan melompat atau jump shot.

Baca juga: Langkah-langkah Shooting dalam Permainan Bola Basket

Apa Itu Jump Shot?

Dalam permainan bola basket, pengertian jump shot adalah menembak (memasukkan bola ke dalam keranjang lawan) dengan disertai gerakan melompat.

Tujuan jump shot adalah mencetak angka baik dari dekat maupun jauh ring.

AFP/KEVORK DJANSEZIAN Pemain Los Angeles Lakers, LeBron James (23), mencetak tiga poin dalam laga play-in NBA melawan Golden State Warriors di Staples Center pada 19 Mei 2021 di Los Angeles, California.

Cara Melakukan Jump Shot

Berikut adalah tahapan melakukan jump shot dalam bola basket, seperti dilansir dari kanal YouTube DBL Play.

Baca juga: Macam-macam Passing dengan Dua Tangan pada Permainan Bola Basket

1. Jump shot bisa dilakukan dengan dua awalan yaitu dengan dua kaki berbarengan melompat (jump stop) atau dengan gerakan kaki satu-satu (stride stop).

2. Sesaat setelah berhenti melakukan dribble, lakukanlah lompatan ke atas untuk melepas tembakan.

3. Kekuatan dalam melakukan tembakan bisa diukur sesuai dengan jarak tubuh ke ring.

4. Sebelum melepaskan tembakan, perhatikan jarak dengan lawan (defender). Ketika ada ruang terbuka, lakukanlah shooting.

5. Release atau lepaskanlah bola ketika berada di titik lompatan tertinggi.