Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Penalti Kontroversial Piala Presiden 2022

Kompas.com - 16/06/2022, 17:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Ajang Piala Presiden 2022 belum genap satu minggu berjalan, tetapi sudah terjadi tiga keputusan tendangan penalti kontroversial.

Dari tiga penalti kontroversial Piala Presiden 2022 tersebut, semuanya menuai pro kontra antara pelanggaran terjadi di dalam atau luar kotak terlarang.

Adapun tiga penalti tersebut terjadi pada laga Barito Putera vs RANS Nusantara, PSM Makassar vs Persikabo 1973, dan Persik Kediri vs Arema FC.

Barito vs RANS Nusantara

Pada laga Barito vs RANS Nusantara, Rafael da Silva dijatuhkan oleh bek Victor Sallinas di sekitar garis penalti depan gawang.

Baca juga: Piala Presiden 2022 Persita Vs PSS: Di Tengah Hujan, BCS Mulai Hitamkan Manahan

Wasit memutuskan hadiah penalti untuk Barito Putera pada menit pertama.

Keputusan tersebut sempat diprotes oleh pemain-pemain RANS Nusantara. Tetapi, wasit bergeming dengan keputusannya.

PSM Makassar vs Persikabo 1973

Hadiah penalti dalam laga PSM Makassar vs Persikabo 1973 terjadi pada menit akhir. Sepakan Ryan Kurnia dari titik putih membuat Persikabo memenangi laga dengan skor tipis 1-0.

Hadiah penalti bermula setelah pemain PSM, Ananda Raehan Alief, menjatuhkan Gustavo Tocantins.

Baca juga: Djanur Ungkap Taktik Kunci yang Perpanjang Napas Persikabo 1973 di Piala Presiden 2022

Dalam video higlight laga tersebut, Gustavo jatuh sangat dekat di garis kotak penalti. Kondisi tersebut membuat penalti terasa kontroversial.

Persik vs Arema FC

Hal yang sama juga terjadi dalam laga Persik Kediri vs Arema FC, yakni hadiah penalti pada menit-menit akhir.

Keputusan penalti tak lepas dari pemain Persik Kediri, Agil Munawar, yang menjatuhkan Irsyad Maulana.

Agil Munawar dianggap menjatuhkan Irsyad Maulana di dalam kotak penalti sehingga wasit menunjuk titik putih.

Baca juga: Kiprah Arema FC di Piala Presiden 2022: Kala Singo Edan Masih Mencari Taring...

Sementara dalam tayangan ulang, kontak Agil dengan Irsyad terjadi di luar kotak penalti. Tetapi, Irsyad jatuh di dalam kotak penalti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com