Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Eko Yuli Irawan Usai Raih Emas SEA Games 2021: Kadang Saya Minder Paling Tua...

Kompas.com - 20/05/2022, 20:56 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Laporan Langsung Jurnalis Kompas.com, M. Hafidz Imaduddin, dari Vietnam

KOMPAS.com - Lifter senior Indonesia, Eko Yuli Irawan, masih terus mengharumkan nama bangsa dengan prestasinya meski kini sudah berusia 32 tahun.

Terkini, Eko Yuli Irawan sukses meraih medali emas angkat besi SEA Games 2021 dari nomor andalannya, yakni 61kg putra pada Jumat (20/5/2022).

Total beban angkatan yang mengantar Eko Yuli Irawan meraih medali emas SEA Games 2021 mencapai 290 kg. 

Rincian dari total angkatan Eko Yuli Irawan adalah 135kg snatch dan 155kg clean and jerk.

Pada angkatan snatch, Eko Yuli Irawan sebenarnya sempat mencoba mengangkat total beban 138kg di kesempatan ketiga atau terakhir.

Namun, Eko Yuli Irawan masih belum berhasil mengeksekusi beban angkatan tersebut.

Baca juga: Perjuangan Ayustina Sabet Emas Balap Sepeda SEA Games buat Indonesia

Berlanjut ke angkatan clean and jerk, angkatan pertama Eko Yuli Irawan seberat 155 kg tidak dihitung karena salah satu juri menekan tombol merah. 

Eko Yuli Irawan kemudian mencoba lagi pada kesempatan kedua angkatan clean and jerk dengan jumlah beban yang sama. 

Hasilnya, Eko Yuli Irawan dengan tenang berhasil mengangkat total beban 155 kg pada kesempatan kedua clean and jerk.

Keberhasilan itu membuat Eko Yuli Irawan melepas kesempatan ketiga angkatan clean and jerk karena sudah unggul jauh atas para pesaingnya.

Dengan total angkatan 290kg, Eko Yuli Irawan sukses mengungguli wakil Malaysia, Aznil Bin Bidin, yang harus puas dengan medali perak.

Total angkatan Aznil Bin Bidin Ahmad kali ini adaah 287 kg. 

Baca juga: SEA Games 2021: Cabor Kano Ketagihan Panen Emas

Adapun peringkat ketiga atau medali perunggu menjadi miliki wakil tuan rumah Vietnam, Ngoc Trung Nguyen, yang membukukan total angkatan 286 kg.

Seusai memastikan medali emas SEA Games 2021, Eko Yuli Irawan sempat ditanya terkait persaingan dengan atlet-atlet yang lebih muda.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com