Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Nama Mandalika, Seorang Putri yang Mengorbankan Diri

Kompas.com - 18/03/2022, 15:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Indonesia tengah gegap gempita menyambut gelaran Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika.

Grand Prix of Indonesia atau juga dikenal MotoGP Mandalika menjadi salah satu seri ajang balap paling bergengsi dunia, MotoGP 2022.

Jadwal MotoGP Mandalika 2022 mulai dari latihan bebas/free practice pada Jumat (18/3/2022) dan race pada Minggu (20/3/2022) di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Terlepas dari event tersebut, Mandalika yang tersemat dalam nama sirkuit atau MotoGP Mandalika, adalah sebuah nama Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

KEK adalah daerah khusus yang dijadikan oleh pemerintah Indonesia sebagai kawasan pariwisata, industri, atau penunjang ekonomi negara lainnya.

Baca juga: Profil Sirkuit Mandalika, Venue Balapan MotoGP dan Asia Talent Cup Indonesia

Sasaran pengembangan KEK biasanya di daerah yang memiliki keunggulan geoekonomi dan geostrategis.

Dikutip dari laman resmi KEK Indonesia, sejauh ini sudah ada 18 kawasan berkategori KEK, di antaranya Mandalika, Arun Lhokseumawe, Galang Batang, Kendal, Sorong, hingga Tanjung Lesung.

KEK Mandalika

KEK Mandalika terletak di bagian selatan Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat dengan luas area sebesar 1.035,67 hektare dan menghadap Samudera Hindia.

Presiden RI Joko Widodo, meresmikan Mandalika sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus pada tahun 2017.

Baca juga: Hasil FP2 Moto3 Mandalika: Andrea Migno Tercepat, Mario Aji Perbaiki Catatan Waktu

KEK Mandalika menawarkan pesona wisata bahari berupa pantai dan bawah laut. Selain itu, Sirkuit Mandalika juga menjadi ikon terkemuka di kawasan tersebut.

Arti Nama Mandalika

Patung Putri Mandalika, legenda putri yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat, terkait dengan Tradisi Bau Nyale atau menangkap cacing laut yang dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika, Selasa (22/2/2022). Tradisi Bau Nyale digelar tiap tahun oleh masyarakat Suku Sasak di sepanjang pantai selatan Pulau Lombok pada tanggal 20 bulan 10 penanggalan Suku Sasak, yang tahun ini jatuh pada 22 Februari 2022.KOMPAS.com/FITRI RACHMAWATI Patung Putri Mandalika, legenda putri yang berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat, terkait dengan Tradisi Bau Nyale atau menangkap cacing laut yang dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika, Selasa (22/2/2022). Tradisi Bau Nyale digelar tiap tahun oleh masyarakat Suku Sasak di sepanjang pantai selatan Pulau Lombok pada tanggal 20 bulan 10 penanggalan Suku Sasak, yang tahun ini jatuh pada 22 Februari 2022.

Nama Mandalika bukan sekadar nama daerah, tetapi juga memiliki cerita maupun arti di baliknya.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Mandalika berarti sebutan atau jabatan dalam sebuah tatanan masyarakat seperti adipati atau gubernur.

Sementara cerita di balik nama Mandalika adalah seorang putri cantik jelita nan baik hatinya.

Ya, Mandalika adalah nama seorang putri yang sangat didambakan oleh banyak pria bahkan dari luar Lombok.

Baca juga: Siapa Saja Pebalap Indonesia yang Mengaspal di Sirkuit Mandalika?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com