Menyambut Kembali Sihir Philippe Coutinho di Liga Inggris

KOMPAS.com - Philippe Coutinho kembali ke kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League. Coutinho menandai comeback-nya ke Liga Inggris dengan sebuah penampilan impresif kontra Manchester United.

Tim baru Philippe Coutinho, Aston Villa, menjamu Manchester United pada laga pekan ke-22 Premier League 2021-2022.

Duel Aston Villa vs Man United yang digelar di Stadion Villa Park, Minggu (16/1/2022) dini hari WIB, berakhir dengan skor sama kuat 2-2.

Man United lebih dulu memimpin dua gol melalui aksi Bruno Fernandes yang dua kali menjebol gawang tim tuan rumah masing-masing pada menit ke-6 dan 67.

Namun, pasukan Steven Gerrard bisa mencetak dua gol balasan untuk memaksakan hasil imbang di kandang sendiri.

Keputusan Gerrard memasukkan Philippe Coutinho pada menit ke-68 terbukti merupakan pilihan tepat.

Baca juga: Hasil Aston Villa Vs Man United 2-2: Ronaldo “Menghilang”, Bruno Bintang, Coutinho Pastikan Laga Imbang

Pemain yang dipinjam dari Barcelona itu langsung memberikan kontribusi nyata bagi Aston Villa.

Pada menit ke-77, aksi Coutinho menembus kotak penalti Manchester United berujung pada sodoran ke Jacob Ramsey.

Sepakan deras Ramsey dari jarak dekat tak mampu ditahan kiper Man United, David de Gea.

Kemudian, tepat pada menit ke-81, pendukung Aston Villa di Stadion Villa Park bergemuruh menyambut bintang baru mereka.

Philippe Coutinho mencetak gol perdananya untuk melengkapi debut manis bersama The Villans.

Gelandang serang asal Brasil itu meneruskan umpan Jacob Ramsey untuk membuat skor menjadi 2-2.

"Coutinho! Ini adalah debut impian. Villa Park telah memiliki pahlawan yang baru," kata komentator laga Aston Villa vs Man United.

COUTINHO SCORES A GOAL AND GRABS AN ASSIST IN THE FIRST 14 MIN OF HIS PREMIER LEAGUE RETURN! ???????? pic.twitter.com/DfrVxe8PVb

— ESPN FC (@ESPNFC) January 15, 2022

Baca juga: Resmi, Aston Villa Rekrut Philippe Coutinho dari Barcelona

Peran Steven Gerrard di Balik Kedatangan Coutinho ke Villa Park

Aston Villa menjadi pilihan Coutinho untuk lepas dari periode buruk semasa di Barcelona.

Performa pemain yang dijuluki O Magico alias Si Penyihir itu sewaktu berseragam Barcelona memang jauh dari ekspektasi.