Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Termasuk Tiket, Panitia Asian Games Hangzhou 2022 Persiapkan Dua Hal Ini

Kompas.com - 17/12/2021, 13:42 WIB
Josephus Primus

Penulis

 

HANGZHOU, KOMPAS.com - Sekitar sembilan bulan sebelum pelaksanaan Asian Games Hangzhou 2022, sejumlah persiapan tengah berlangsung.

Laman resmi Asian Games Hangzhou 2022 misalnya menyebut sedikitnya ada dua persiapan yang sudah resmi beroperasi.

Kontes Bangunan Terjelek di China sementara dipimpin oleh Gerbang Lima Lengkung di Universitas Zhejiang di Hangzhou, ibu kota provinsi Zhejiang. 

ARCHCY via DAILY MAIL Kontes Bangunan Terjelek di China sementara dipimpin oleh Gerbang Lima Lengkung di Universitas Zhejiang di Hangzhou, ibu kota provinsi Zhejiang.

Baca juga: Hitung-hitungan Medali untuk Atlet Oseania di Asian Games Hangzhou 2022

"Keduanya menyangkut akreditasi," kata pernyataan Panitia Penyelenggara Hangzhou Asian Games Organizing Committee (HAGOC) dalam informasi terkini pada Kamis (16/12/2021).

Berlokasi di Distrik Shangcheng, Hangzhou, Zhejiang, China, pusat akreditasi sudah resmi beroperasi.

Ilustrasi turnamen e-sports Asian games 2022.Olympic Council of Asia Ilustrasi turnamen e-sports Asian games 2022.

Sejatinya, akreditasi Asian Games Hangzhou 2022 dimulai pada 10 Desember 2021 hingga 10 Mei 2022.

Pusat akreditasi itu utamanya melayani akreditasi acara dan pembuatan sertifikat.

Foto bola rotan untuk cabang olaharaga sepak takraw ini diambil di Palembang pada 30 Agustus 2018, di ajang Asian Games 2018.ADEK BERRY Foto bola rotan untuk cabang olaharaga sepak takraw ini diambil di Palembang pada 30 Agustus 2018, di ajang Asian Games 2018.

Layanan lainnya adalah penjaminan keamanan dan ketertiban tempat, orang-orang yang terlibat, dan kendaraan selama pesta olahraga multicabang terbesar di Asia itu berlangsung.

Asian Games Hangzhou 2022 adalah edisi ke-19.

Seperti diketahui, Asian Games Hangzhou 2022 akan digelar mulai 10 hingga 25 September 2022.

Tiket

Pemain sepak takraw putra Indonesia memberikan hormat kepada bendera merah putih seusai pertandingan final quadrant putra Asian Games 2018 di GOR Ranau, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sabtu (1/9/2018). Sejarah baru diukir tim sepak takraw Indonesia dengan meraih emas Asian Games 2018 di nomor quadrant putra, sekaligus menjadi prestasi terbaik pada cabang sepak takraw sejak pertama kali dilombakan di Asian Games 1990.ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI Pemain sepak takraw putra Indonesia memberikan hormat kepada bendera merah putih seusai pertandingan final quadrant putra Asian Games 2018 di GOR Ranau, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sabtu (1/9/2018). Sejarah baru diukir tim sepak takraw Indonesia dengan meraih emas Asian Games 2018 di nomor quadrant putra, sekaligus menjadi prestasi terbaik pada cabang sepak takraw sejak pertama kali dilombakan di Asian Games 1990.

Sementara itu, laman resmi Asian Games Hangzhou 2022 juga memberikan informasi mengenai layanan tiket.

Namun begitu, hingga kini, belum ada informasi harga resmi tiket untuk berbagai kegiatan di perhelatan tersebut.

Informasi menunjukkan bahwa sistem pelayanan tiket memadukan empat hal.

Keempatnya adalah big data, blockchain, teknologi pengenalan wajah, dan teknologi kepandaian buatan (AI) lainnya.

Menurut Direktur Marketing LinkAja Wibawa Prasetyawan pada Kamis (16/12/2021), per 2021, pihaknya sudah mendigitalisasi 400.000 gerai Telkom di seluruh Indonesia.

Ia juga menyebut bahwa fitur Layanan Business Solution LinkAja dapat mendigitalisasi ekosistem keuangan yang menyeluruh dalam tatanan bisnis korporasi hingga kepada pengguna jasa layanan (end-consumer).Kompas.com/JOSEPHUS PRIMUS Menurut Direktur Marketing LinkAja Wibawa Prasetyawan pada Kamis (16/12/2021), per 2021, pihaknya sudah mendigitalisasi 400.000 gerai Telkom di seluruh Indonesia. Ia juga menyebut bahwa fitur Layanan Business Solution LinkAja dapat mendigitalisasi ekosistem keuangan yang menyeluruh dalam tatanan bisnis korporasi hingga kepada pengguna jasa layanan (end-consumer).

Pengelolaan tiket dengan memanfaatkan teknologi digital, sebagaimana yang akan berlangsung pada perhelatan Asian Games Hangzhou 2022, dalam pandangan Direktur Marketing LinkAja Wibawa Prasetyawan pada Kamis (16/12/2021), harus menjadi sesuatu yang terintegrasi.

Ia memberikan contoh.

Seseorang yang akan bertolak ke luar negeri menyaksikan pertunjukan olahraga memerlukan tiket sejak dirinya berangkat dari rumah.

"Dia misalnya, menggunakan Grab atau GoJek yang memang sudah bekerja sama dengan LinkAja," kata pria yang karib disapa Iwan ini menjawab pertanyaan Kompas.com .

Kemudian, seseorang itu juga membeli tiket penerbangan untuk menuju lokasi pertunjukan atau lokasi pertandingan.

"Dia membeli tiket Garuda Indonesia, misalnya," imbuh Iwan.

Setiba di lokasi, yang bersangkutan memerlukan hotel untuk menginap.

"Itu pun memerlukan sistem pemesanan tiket," katanya lagi.

Seterusnya, kata Iwan, seseorang membeli tiket pertunjukan atau pertandingan tersebut.

"Keseluruhan ini yang saya maksud sebagai terintegrasi," kata Iwan.

Menurut Iwan lagi, dengan melihat sistem pembelian sebagai satu kesatuan, seseorang akan mempunyai pengalaman atau kesan.

Untuk sistem seperti itu, Iwan menerangkan, LinkAja pastinya akan ikut ambil bagian.

"Kami hadir sebagai payment (sistem pembayaran)," pungkas Wibawa Prasetyawan.

LinkAja dengan tagar #apa2bisa pada Kamis (16/12/2021).

Layanan Business Solution LinkAja memberikan beragam solusi melalui fitur: Penyaluran Dana (Cash Disbursement), Pengumpulan Kas (Cash Collection), Digitalisasi Pembayaran (melalui QRIS, aplikasi merchant dan lainnya), Digitalisasi Ekosistem dan Layanan Advertising. Kompas.com/JOSEPHUS PRIMUS LinkAja dengan tagar #apa2bisa pada Kamis (16/12/2021). Layanan Business Solution LinkAja memberikan beragam solusi melalui fitur: Penyaluran Dana (Cash Disbursement), Pengumpulan Kas (Cash Collection), Digitalisasi Pembayaran (melalui QRIS, aplikasi merchant dan lainnya), Digitalisasi Ekosistem dan Layanan Advertising.

Sebelumnya, kepada media, Wibawa Prasetyawan menjelaskan informasi terkini dari LinkAja.

Dia menyebut LinkAja adalah layanan keuangan digital nasional dengan ekosistem yang lengkap.

Layanan perusahaan kelolaannya itu hadir untuk menjawab tantangan dalam mengakselerasi tingkat penggunaan layanan pembayaran digital serta meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.

Saat ini, LinkAja menghadirkan Layanan Business Solution.

Layanan itu sendiri, kata Wibawa Prasetyawan sudah diadopsi oleh ratusan perusahaan di seluruh Indonesi.

Fitur Layanan Business Solution LinkAja dapat mendigitalisasi ekosistem keuangan yang menyeluruh dalam tatanan bisnis korporasi hingga kepada pengguna jasa layanan (end-consumer).

Memahami tantangan yang dihadapi bisnis UMKM dan korporasi, Layanan Business Solution LinkAja memberikan beragam solusi melalui fitur.

Fitur-fitur itu adalah Penyaluran Dana (Cash Disbursement), Pengumpulan Kas (Cash Collection), Digitalisasi Pembayaran (melalui QRIS, aplikasi merchant dan lainnya), Digitalisasi Ekosistem, dan Layanan Advertising.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Liga Inggris
Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Internasional
Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Badminton
Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Liga Spanyol
Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Liga Inggris
Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Liga Inggris
Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Liga Indonesia
Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Badminton
Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Liga Lain
Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Liga Indonesia
Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com