HANGZHOU, KOMPAS.com - Dalam laporan terkini, pemerintah China melalui Komite Organisasi Asian Games Hangzhou 2022, sejak persiapan, memperkenalkan energi hijau.
Komite menjelaskan, sejak 2020, misalnya, pemerintah sudah menyiapkan kawasan-kawasan di China barat untuk menjamin pasokan energi bagi perhelatan Asian Games tersebut.
Baca juga: Jelang Olimpiade Musim Dingin, China Makin Perketat Aturan Covid-19
Asian Games Hangzhou 2022 akan berlangsung pada 10-25 September 2022.
Akan ada 40 cabang olahraga pertandingan pada perhelatan tersebut.
Selanjutnya, Asian Para Games Hangzhou 2022 terselenggara pada 9-15 Oktober 2022.
Pada pesta olahraga multicabang terbesar Asia untuk atlet penyandang disabilitas itu, sebanyak 22 cabang menjadi olahraga pertandingan.
Panel
Sementara itu, di Hangzhou, ibu kota Provinsi Zhejiang, provinsi pantai di kawasan China timur, energi hijau untuk Asian Games 2022 berasal dari pembangkit listrik panel surya atau photovoltaic.
"Pasokan energi dari pembangkit listrik panel surya juga berasal dari provinsi-provinsi tetangga Zhejiang," kata pernyataan Komite Organisasi, Rabu (24/11/2021).
Komite Organisasi saat membeberkan hitung-hitungan energi hijau alias energi dengan emisi rendah menuju nol-bersih emisi (Net Zero Emissions/NZE), menunjukkan bahwa total energi hijau untuk kebutuhan Asian Games Hangzhou 2022 adalah 595 juta kilowatt jam (KWh).
Jumlah itu setara dengan hasil pembakaran 73.100 metrik ton batubara dan 507.500 ton karbon dioksida.
Jumlah kebutuhan energi hijau itu juga sama dengan daya serap karbon dioksida dari 200.000 pohon dalam setahun.
Komite Organisasi menambahkan bahwa akan tersedia juga 300 mobil listrik pada penyelenggaraan Asian Games Hangzhou 2022.
"Mobil-mobil listrik ini untuk menjamin efisiensi energi," kata pernyataan Komite Organisasi.
Pesan perwujudan NZE sejatinya datang sejak 2015 melalui Global Goals dukungan PBB.