Mengenal Multistage Fitness Test Untuk Kebugaran Jasmani

KOMPAS.com - Kebugaran jasmani diperlukan seseorang untuk dapat mengerjakan pekerjaan tanpa kelelahan.

Oleh karena itu, perlu menjadi perhatian dalam menjaga kebugaran jasmani yang terdiri dari 10 komponen dasar.

Adapun 10 komponen atau unsur kebugaran jasmani dapat dilihat dalam artikel berikut >>> klik di sini.

Kebugaran jasmani yang baik mampu membuat kondisi tubuh lebih siap menghadapi aktivitas sehari-hari.

Untuk mengetahui kebugaran jasmani tersebut, ada beberapa tes yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah multistage fitness test (MFT) atau biasa disebut beep test.

Baca juga: Alat dan Perlengkapan Tes Lari 2,4 Km

Tujuan Multistage Fitness Test

Multistage fitness test dilakukan untuk mengetahui mengukur VO2Max yang merupakan indikator tingkat kebugaran jasmani.

VO2 max adalah volume maksimum oksigen yang dapat dikonsumsi per menit per kilogram berat badan pada kinerja maksimum oleh individu.

Berdasarkan buku Pengantar Evaluasi Pengajaran Aplikasi pada Penjasorkes karya Sriundy Mahardika (2008), ada beberapa perlengkapan yang diperlukan dalam MFT.

Alat dan Perlengkapan Multistage Fitness Test

Baca juga: 5 Perbedaan Lari Jarak Pendek dengan Menengah

• Lapangan/area cukup luas
• Tape recorder/pengeras suara
• Alat tulis
• Tabel penilaian MFT
• Audio tes kebugaran MFT
• Cone/tiang batas

Cara Melakukan Multistage Fitness Test

• Cone/tiang batas dipasang berseberangan dengan jarak 20 meter.
• Peserta memulai tes dari salah satu sisi.
• Saat diperintahkan oleh pemutar audio, mereka harus berlari menuju garis 20 meter yang berlawanan dalam bunyi bip.
• Peserta kemudian harus berlari bolak-balik dalam pola yang sama terus menerus sampai mereka mencapai batas tertinggi.
• Jika atlet gagal mencapai garis ‘turn-around’ yang berlawanan sebelum ‘bip’, peserta dicatat sebagai satu upaya gagal.
• Jika atlet mencapai dua upaya gagal berturut-turut, mereka ditarik dari tes dan skor mereka dicatat sebagai final.
• Namun, jika orang tersebut mencapai garis sebelum bunyi bip kedua berturut-turut, upaya gagal mereka akan diatur ulang.
• Setelah tes berakhir, skor individu harus dicatat.

Baca juga: Pendaratan Telapak Kaki dalam Lari Jarak Menengah