Sungguh menarik bukan?
Selain itu, Diego Maradona dan Lionel Messi juga sama-sama pernah merasakan kekalahan di laga final Piala Dunia.
Diego Maradona cs kalah 0-1 dari Jerman Barat di final Piala Dunia 1990 sementara Lionel Messi cs kalah 0-1 dari Jerman di partai pamungkas Piala Dunia 2014.
Lagi-lagi, seperti sejarah berulang.
Kini, yang masih menjadi pembeda adalah Leo Messi belum lagi mampu membawa Argentina menjadi juara dunia.
Sementara, dalam garis sejarah banyak dari kita telah melihat betapa riang gembiranya seorang Diego Maradona mencium dan mengangkat trofi Piala Dunia di Meksiko 1986.
Itulah mengapa, menurut saya, Piala Dunia Qatar akan punya arti besar bagi perjalanan karir Lionel Messi.
Apakah semesta akan mengizinkan Lionel Messi meraih mimpi terliarnya untuk membawa Argentina menjadi juara dunia?
Satu hal yang pasti, Diego Maradona berhasil membawa Argentina menjadi juara dunia di Meksiko 1986 usai dirinya meninggalkan Barcelona.
Musim ini Lionel Messi pun tak lagi berseragam Blaugrana.
Menarik dinanti, apakah mungkin Piala Dunia Qatar 2022 akan menjadi milik Lionel Messi bersama Argentina.
Jika mimpi itu menjadi nyata, saya yakin senyum semringah Diego Maradona akan hadir di alam kekekalannya.
Tentu, masih panjang cerita kita hingga Qatar 2022 nanti.
Hari ini biarlah Lionel Messi menikmati rasa syukur untuk menerima Ballon d'Or ketujuh sepanjang kariernya.
Rindu saya untuk Diego Maradona, dan proficiat bagi Lionel Messi!
#RinganJari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.