Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Tommy Sugiarto: Anak Legenda Bulu Tangkis Indonesia, "Didikan" Hendra Setiawan

Kompas.com - 17/11/2021, 09:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Tommy Sugiarto merupakan salah satu pebulu tangkis independen yang berkesempatan tampil di level internasional.

Tommy Sugiarto melepas status pemain pelatnas pada 2010. Tetapi kembali masuk pada 2013.

Kemudian pada tahun 2015, putra dari legenda bulu tangkis Indonesia, Icuk Sugiarto, tersebut, lagi-lagi memilih keluar dari pelatnas.

Kenapa Tommy Sugiarto Keluar dari Pelatnas?

Menjadi atlet profesional bisa dibilang lebih rumit daripada atlet di bawah naungan PBSI (dalam hal ini pelatnas).

Baca juga: Indonesia Masters: Berjuang hingga Jari Luka, Ini Kata Tommy Usai Kalah dari Momota

Sebab, atlet profesional akan mengurus segala keperluan dan fasilitas latihannya secara mandiri.

Seorang atlet profesional seperti Tommy Sugiarto harus membayar sewa lapangan, pelatih, hingga teman latih tandingnya dari kantong sakunya sendiri.

Hal ini berbeda dengan apa yang dia dapat kala bergabung di pelatnas. Lalu, mengapa dia keluar?

Tommy Sugiarto tidak mengutarakan langsung apa yang membuat dirinya keluar dari pelatnas.

Sementara dari PBSI menyatakan kepergian Tommy dikarenakan sang pemain merasa performanya kurang berkembang.

Baca juga: Legenda Bulu Tangkis Icuk Sugiarto Lari Bawa Obor Asian Games dari Taman Fatahillah

"Alasan yang disebutkan Tommy adalah karena ia merasa permainannya tidak berkembang," ujar Rexy Mainaky yang menjabat Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI pada tahun 2015.

Putra dari Legenda Bulu Tangkis Indonesia

Tiap kali mendengar nama "Sugiarto" tentu takkan pernah lepas dari salah satu legenda bulu tangkis Indonesia, Icuk Sugiarto.

Ya, Tommy adalah penerus dari Icuk Sugiarto sebagai pebulu tangkis andalan Merah Putih.

Icuk Sugiarto pernah membawa nama Indonesia membumbung tinggi pada masa kejayaannya, tepatnya era 1980-an.

Baca juga: Rekap Indonesia Masters: 4 Wakil Merah Putih Menang, Fikri/Bagas Moncer Depan Senior

Dia pernah membantu Indonesia meraih trofi Piala Thomas 1984 di Kuala Lumpur. Selain itu, tidak pernah absen memberi medali dari ajang SEA Games pada tahun 1985, 1987, dan 1989.

Icuk Sugiarto juga pernah meraih gelar juara dunia di sektor tunggal pada tahun 1983. Pada partai final saat itu, dia mengalahkan pebulu tangkis Indonesia lainnya, Liem Swie King.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com