Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemensos Akan Gelar Indonesia Open untuk Atlet Paralimpiade

Kompas.com - 13/11/2021, 23:53 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Sehabis pergelaran Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua, Kementerian Sosial menggelar Indonesia Open bagi atlet penyandang disabilitas dari semua cabang olahraga yang berpotensi mendulang prestasi di pentas internasional.

Sementara itu, salah satu bentuk apresiasi dan penghargaan bagi atlet paralimpiade berprestasi pada Peparnas XVI datang dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Presiden Joko Widodo (kiri) menyapa atlet Peparnas dan penonton saat berkunjung di Gor Cendrawasih, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Presiden Joko Widodo berkesempatan untuk mengunjungi venue judo dan bulu tangkis sebelum akhirnya menutup Peparnas Papua di Stadion Mandala. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/nym.ANTARAFOTO/RAISAN AL FARISI Presiden Joko Widodo (kiri) menyapa atlet Peparnas dan penonton saat berkunjung di Gor Cendrawasih, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Presiden Joko Widodo berkesempatan untuk mengunjungi venue judo dan bulu tangkis sebelum akhirnya menutup Peparnas Papua di Stadion Mandala. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/nym.

Baca juga: Usai Peparnas XVI Papua, Kemensos Gelar Seleksi Nasional

Usai upacara penyerahan medali cabang olahraga tenis kursi roda di Lapangan Sian Soor, Jayapura, Sabtu (13/11/2021), Risma menyebut bahwa salah satu bentuk apresiasi dan penghargaan adalah kursi roda berstandar internasional.

"Ini untuk kebutuhan bertanding atlet," tuturnya.

Suasana penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI Suasana penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.

Kementerian Sosial, kata Tri Rismaharini, akan memberikan perhatian dan apresiasi, sama halnya seperti diberikan kepada atlet Paralimpiade Tokyo 2020.

Lebih lanjut, Menteri Risma, begitu sapaan untuk Tri Rismaharini, membeberkan beberapa rencana ke depan.

Kembang api menyala saat penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A Kembang api menyala saat penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.

Pertama, Kemensos bekerja sama dengan Kemenpora sedang mempersiapkan pembangunan tempat pemusatan latihan (TC) berstandar internasional bagi para atlet nasional penyandang disabilitas.

Kemensos juga mengupayakan pencarian potensi atlet nasional penyandang disabilitas dengan Seleksi Nasional 2022.

Suasana pesta kembang api saat penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI Suasana pesta kembang api saat penutupan Peparnas Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Sabtu (13/11/2021). Peparnas ke-XVI, pesta olahraga multicabang bagi atlet penyandang disabilitas yang digelar di Papua pada 2-15 November tersebut resmi ditutup oleh Presiden Jokowi.

Proses ini ada dalam program Pesona Pekan Olahraga Spesial Olimpik Nasional di Semarang, Jawa Tengah.

Perhelatan ini rencananya akan menghadirkan 2.500 atlet penyandang disabilitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Internasional
Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Motogp
Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Liga Inggris
Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Liga Italia
Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Liga Italia
Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com