Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nicolo Barella, Si Radio Kecil yang Kembali Jadi Mimpi Buruk Belgia

Kompas.com - 10/10/2021, 22:23 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Nicolo Barella kembali menjadi mimpi buruk Belgia di pentas internasional. Teraktual, gelandang timnas Italia yang dijuluki Si Radio Kecil itu mencetak satu gol pada laga perebutan tempat ketiga UEFA Nations League.

Sang juara Euro 2020, Italia, bersua Belgia pada pertandingan perebutan tempat ketiga UEFA Nations League.

Duel Italia vs Belgia yang digelar di Stadion Allianz, Turin, pada Minggu (10/10/2021) malam WIB berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Gli Azzurri.

Nicolo Barella membuka keunggulan Italia melalui sepakan voli Nicolo Barella pada menit ke-46. Gli Azzurri kemudian menggandakan skor lewat tendangan penalti Domenico Berardi menit ke-65.

Belgia cuma bisa membalas satu gol melalui aski pemain pengganti, Charles de Ketelaere, empat menit sebelum bubaran.

Kemenangan atas Belgia ini membuat Italia menyegel posisi ketiga UEFA Nations League.

Baca juga: Hasil Italia Vs Belgia, Azzurri Raih Tempat Ketiga di Nations League

Khusus bagi Nicolo Barella, golnya pada pertandingan ini menegaskan bahwa pemain Inter Milan tersebut merupakan mimpi buruk timnas Belgia.

Mengutip statistik Opta, ini adalah gol ketujuh Barella dalam 33 penampilan bersama Gli Azzurri, julukan timnas Italia.

Dari tujuh gol tersebut, dua di antaranya ia cetak ke gawang Belgia.

Sebelumnya, Barella mencetak satu gol ketika Italia berjumpa Belgia pada perempat final Euro 2020, awal Juli lalu.

Barella sendiri merupakan salah satu figur penting di balik keberhasilan Italia meraih gelar juara Euro 2020.

Pada turnamen tersebut, Si Radio Kecil bermain dalam enam pertandingan dan sukses membukukan satu gol plus dua assists.

Para pemain Italia merayakan gol Nicolo Barella ke gawang Belgia pada laga UEFA Nations League di Juventus Stadium, Turin, pada 10 Oktober 2021.AFP/MARCO BERTORELLO Para pemain Italia merayakan gol Nicolo Barella ke gawang Belgia pada laga UEFA Nations League di Juventus Stadium, Turin, pada 10 Oktober 2021.

Baca juga: Domenico Berardi, Spesialis Penjebol Gawang Klub-klub Top Liga Italia

Asal-usul julukan Si Radio Kecil

Nicolo Barella yang diboyong Inter Milan dari Cagliari pada 2019 memiliki julukan "Radiolina" yang berarti Si Radio Kecil. Ada cerita menarik di balik julukan unik tersebut.

Melansir Calciomercato, julukan Si Radio Kecil didapatkan Barella ketika ia masih berseragam Cagliari, klub yang ia bela selama lima musim.

Saat kali pertama bergabung dengan skuad utama Cagliari, Barella adalah seorang pemain yang pendiam. Namun, seiring waktu, ia berubah menjadi sosok yang banyak bicara alias ceriwis.

"Radiolina? Itu adalah julukan yang diberikan pemain-pemain senior Cagliari kepada saya," ungkap Barella.

"Ketika tiba di tim utama, saya sedikit berbicara karena masih muda. Kemudian, secara perlahan saya mulai bermain dan berbicara kepada mereka. Mereka mengatakan kepada saya bahwa saya seperti radio," tutur pemain asli didikan Cagliari itu.

Baca juga: Asal-usul Tiraggiro, Gol Tembakan Melengkung ala Lorenzo Insigne

Adapun, julukan Radiolina mengacu pada radio kecil yang dibawa penonton ke stadion saat menonton pertandingan sepak bola di Italia, yang kerap menyuarakan ucapan komentator tanpa henti sepanjang laga.

Penyerang timnas Belgia yang pernah membela Inter Milan, Romelu Lukaku, pun mengakui bahwa Nicolo Barella memang sosok pemain yang ceriwis.

“Dia tidak pernah berhenti bicara. Saya dan Barella seperti rutin berdebat setiap hari saat berlatih,” kata Lukaku, seperti dikutip DAZN.

“Namun, saya membutuhkan energinya. Anda tahu akan ada seseorang yang bisa berjuang bersama anda setiap hari di lapangan,” imbuh Lukaku yang kini berseragam Chelsea.

Julukan Si Radio Kecil tampaknya memang pantas disematkan kepada Nicolo Barella. Sebab, selain dikenal ceriwis di luar lapangan, ia juga banyak "bicara" di dalam lapangan.

Buktinya, Barella bermain bagus dan menyumbang satu gol bagi Italia saat mengalahkan Belgia pada laga perebutan tempat ketiga UEFA Nations League.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com