Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2021, 17:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Petarung UFC Curtis Blaydes akan melakoni salah satu duel terpenting sepanjang kariernya saat ia menghadapi Jairzinho Rozenstruik di salah satu main card UFC 266, Minggu (26/9/2021) pagi WIB.

Kendati bukan menjadi main event UFC 266 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada tersebut, duel Curtis Blaydes vs Jairzinho Rozenstruik tetap punya dampak besar ke ranking papan atas divisi kelas berat UFC.

Saat ini Blaydes duduk di peringkat keempat sementara lawannya berada di peringkat keenam.

Siapapun yang menang besar kemungkinan punya kehormatan untuk menjajal pemenang sang juara divisi Francis Ngannou atau pemegang sabuk interim Ciryl Gane.

Sementara, yang kalah harus rela mundur sebagai penantang sabuk juara untuk beberapa waktu ke depan.

Bagi Blaydes sendiri, laga ini juga berpotensi mendatangkan tekanan lebih besar mengingat ini adalah kali pertama dirinya bertarung sejak menderita kekalahan mengejutkan lawan Derrick Lewis pada Februari 2021.

Baca juga: Bos UFC Murka ke Promotor yang Gelar Duel Evander Holyfield

Padahal, Blaydes sebelum itu menorehkan empat kemenangan beruntun.

Ia pun kini harus memastikan diri keluar sebagai pemenang apabila tak ingin mengalami dua kekalahan beruntun untuk kali pertama sepanjang kariernya.

"Saya merasa tekanan ini selalu ada, kami bertarung di hadapan kamera televisi dan dengan pentonton, belum lagi ada uang yang dipererebutkan. Di situ saja cukup banyak tekanan," ujarnya kepada Kompas.com pada Rabu (22/9/2021) pagi WIB.

"Saya tak perlu menambah tekanan apapun."

Wawancara eksklusif petarung divisi kelas berat UFC Curtis Blaydes dengan Kompas.com pada Rabu (22/9/2021) pagi WIB jelang UFC 266.TANGKAPAN LAYAR Wawancara eksklusif petarung divisi kelas berat UFC Curtis Blaydes dengan Kompas.com pada Rabu (22/9/2021) pagi WIB jelang UFC 266.

Blaydes juga berbicara soal apa yang ia rasakan bergabung di divisi dengan banyak petarung hebat seperti di kelas berat kini.

"Saya pikir bagus, semakin bagus lawan Anda, semakin besar nilai kemenangan di dalam ring," tuturnya.

"Anda tak ingin mengalahkan lawan-lawan yang sahih. Bagi saya, semakin banyak lawan bagus di divisi ini, semakin banyak yang akan memandang dan memberi rasa hormat kepada Anda."

Pria yang mengaku akan menjadi polisi apabila bukan berkarier sebagai petarung MMA ini juga mengutarakan bahwa dirinya masih punya banyak waktu untuk menantang puncak divisi kelas berat.

"Saya masih punya setidaknya 5-6 tahun lebih tetapi siapa tahu, mungkin masih bisa 8 tahun lagi," tuturnya lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Timnas Indonesia
Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Liga Inggris
Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Liga Indonesia
Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam, STY Siapkan Taktik dan Nutrisi Para Pemain

Indonesia Vs Vietnam, STY Siapkan Taktik dan Nutrisi Para Pemain

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com