Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Romelu Lukaku Bisa Berlari Kencang?

Kompas.com - 15/09/2021, 07:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Postur tubuh striker Chelsea, Romelu Lukaku, cocok untuk bermain sebagai penyerang. Dia memiliki tinggi dan besar badan cukup ideal.

Meski postur Romelu Lukaku tinggi besar, kecepatan larinya sungguh luar biasa.

Ya, Lukaku memiliki kecepatan lari yang tidak banyak dimiliki pemain berposisi striker dengan tubuh tinggi dan besar.

Dia pernah membocorkan data kecepatan larinya ketika masih berada di Manchester United lewat akun Twitter pribadinya, lalu dihapus.

Baca juga: Skuad Chelsea untuk Liga Champions 2021-2022

Kala itu, dia menjadi pemain kedua tercepat setelah Diogo Dalot. Dalam data tersebut, Lukaku mempunyai kecepatan 36,25 km/jam.

Lukaku hanya kalah dari Diogo Dalot yang memiliki kecepatan maksimal 36,43 km/jam.

Anehnya, kendati menjadi pemain tercepat kedua secara data, dia masih dianggap pemalas dan tak bisa lari oleh penggemar Man United.

"Tahun lalu (2019), ketika saya berada di Inggris, saya malas, tidak berlari, dan tidak melakukan ini itu," kata Lukaku dikutip Sportbible yang tayang pada Oktober 2020.

"Di sini (Inter Milan), mereka memanggilku pemain paling bekerja keras di ruang ganti. Jika Anda melihat saya bermain di sini dan di sana, sangat banyak perbedaan dan perkembangan."

Baca juga: Profil Romelu Lukaku, Bomber Ganas Belgia yang Tebar Ancaman di Euro 2020

"Yeah, tetapi Rom yang sama berada di sini," kata dia.

Sentuhan Antonio Conte, Latihan, dan Diet

Performa Romelu Lukaku ketika di Man United tak segarang seperti saat bersama Inter Milan. Banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah sentuhan seorang pelatih.

Antonio Conte mampu memoles sekaligus mengeluarkan potensi sosok Romelu Lukaku menjadi striker tajam dengan penuh kecepatan.

Apa kunci Conte bisa membuat Lukaku tajam dan cepat?

"Sejak saya bergabung Inter, saya mengubah pola diet dan bisa dikatakan saya belum pernah merasakan sekuat ini," terangnya kepada Sky Sports Italia.

Baca juga: Hasil Chelsea Vs Zenit, Lukaku Jadi Pembeda dan The Blues Menang

"Diet itu terdiri dari salad untuk makan siang, banyak dada ayam, pasta Shirataki."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com