Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peralatan Lompat Harimau

Kompas.com - 14/09/2021, 20:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Lompat harimau atau disebut juga dengan istilah tiger sprong merupakan salah satu jenis gerakan dalam senam lantai. Adapun, perkakas untuk melakukan lompat harimau yaitu peti loncat.

Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (2010) karya Yusup Hidayat, Shindu Cindar Bumi, dan Rizal Alamsyah, olahraga senam lantai dibedakan menjadi dua yaitu senam lantai dengan alat dan senam lantai tanpa alat.

Gerakan lompat harimau termasuk ke dalam kategori senam lantai tanpa alat.

Selain lompat harimau, contoh lain senam lantai tanpa alat adalah sikap lilin, guling depan, guling belakang, guling lenting, handstand dan headstand, serta kayang.

Baca juga: Manfaat Senam Lantai

Pengertian Lompat Harimau

Dikutip dari buku Olahraga Paling Lengkap (2016) karya Sukma Aji, sebutan gerakan lompat harimau berasal dari sikap kedua lengan ketika melompat dan berguling yang menyerupai harimau.

Gerakan dalam lompat harimau secara mendasar menyerupai gerak guling depan dengan perbedaan pada awalan serta sikap mendarat.

Oleh sebab itu, kemampuan guling depan sangat dibutuhkan untuk melakukan lompat harimau.

Baca juga: Perbedaan Handstand dan Headstand dalam Senam Lantai

Perkakas untuk Lompat Harimau

Meski tegolong dalam senam lantai tanpa alat, lompat harimau memerlukan peralatan atau perkakas untuk melakukannya.

Pertama, perkakas untuk melakukan lompat harimau yaitu peti loncat. Kedua, lompat harimau juga membutuhkan alas berupa matras untuk mengurangi risiko cedera.

Baca juga: Kesalahan yang Sering Dilakukan dalam Gerakan Guling Depan

Cara Melakukan Lompat Harimau

Berikut adalah cara atau tahapan melakukan gerakan lompat harimau, seperti dikutip dari buku Pendidikan Jasmani (1991) karya Arif Syarifudin dan Muhadi.

  1. Sikap permulaan jongkok, kedua kaki rapat, kedua tangan sejajar bahu mengarah ke atas dengan bagian telapak menghadap ke depan.
  2. Bersamaan dengan menolakkan kaki pada matras, lonjakkan badan ke depan sembari menjaga kedua kaki dan badan lurus atau membusur.
  3. Letakkanlah kedua tangan pada matras kemudian masukkan kepala di antara kedua tangan sembari menekuk siku.
  4. Gerakan diteruskan dengan menggelinding berawal dari pundak, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang.
  5. Sikap akhir saat melakukan loncat harimau adalah dengan jongkok sambil meluruskan tangan ke depan kemudian berdiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com