Indonesia Unggulkan 14 Cabor Pendulang Prestasi

JAKARTA, KOMPAS.com- Indonesia melalui Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) mengunggulkan 14 cabang olahraga (cabor) pendulang prestasi.

Ke-14 cabang itu adalah badminton, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, renang, dayung, senam artistik, dan pencak silat.

"DBON akan diresmikan pada Hari Olahraga Nasional 9 September 2021," kata Deputi IV Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Chandra Bhakti, hari ini.

Kachimeshi Ajinomoto Indonesia Perenang Indonesia I Gede Siman Sudartawa masih melakukan latihan intensif pagi dan sore setiap hari jelang Olimpiade Tokyo.

Baca juga: Bermodalkan Dua Orang Atlet, Jambi Ingin Menangi Medali Emas Karate PON XX Papua 2021

Lebih lanjut, Chandra menyebut bahwa DBON akan memanfaatkan fasilitas yang dibangun untuk Pekan Olahraga Nasional (PON).

MOHD RASFAN Nurul Akmal mewakili Indonesia di angkat besi nomor +87 kg putri. Wanita asal Aceh itu berada di posisi kelima usai menyelesaikan total angkatan 256 kg (115 kg snatch serta 141 kg clean and jerk).

"Infrastruktur yang dibangun pemerintah daerah akan digunakan sebagai fasilitas penunjang program DBON," ucapnya.

Secara teknis, sentra DBON akan diselaraskan dengan bekas sarana olahraga yang sudah dan akan digelar.

DBON akan memanfaatkan sarana di Palembang, Papua, dan Medan yang menjadi tuan rumah PON 2024.

Dok. FPTI Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo.

Papua saat ini menjadi penyelenggara PON XX.

Sementara, Palembang adalah mantan tuan rumah Asian Games 2018.

AFP/ISSEI KATO The medals and tray to be used for the medal ceremonies at the Tokyo 2020 Olympics Games are seen during an event to mark 50 days to the opening ceremony, at Ariake Arena in Tokyo on June 3, 2021. (Photo by ISSEI KATO / POOL / AFP)

Chandra menegaskan bahwa DBON membidik pencapaian prestasi di Olimpiade.

"Sasaran antaranya adalah SEA Games dan Asian Games," pungkas Chandra Bhakti.