Setelah tiga musim memperkuat Man United, Hughes lalu berkelana ke Barcelona (1986-1987) dan Bayern Muenchen (1987-1988).
Kurang sukses di dua klub tersebut, Hughes kemudian comeback ke Man United pada musim panas 1988.
Pada periode keduanya berseragam Setan Merah, Mark Hughes menjelma menjadi mesin gol Man United. Ia pun meraih beragam gelar bergengsi termasuk dua Premier League, tiga Piala FA, dan satu Piala Winners.
Baca juga: Ronaldo Resmi Pulang ke Man United, di Mana Semuanya Dimulai...
Penjaga gawang kelahiran London, Les Sealey, bergabung dengan Man United dengan status pemain pinjaman dari Luton Town pada Desember 1989.
Sealey tampil pada laga replay final Piala FA 1990 menghadapi Crystal Palace dan membawa Setan Merah menjadi juara. Hal ini membuatnya dipermanenkan pada musim berikutnya.
Les Sealey menjadi kiper utama Man United pada musim 1990-1991. Namun, saat itu kubu Setan Merah hanya memberinya kontrak selama satu tahun.
Sealey lalu pindah ke Aston Villa, Coventry City, Birmingham City, dan kembali ke Old Trafford untuk menjalani periode kedua bersama Man United pada 1993.
Selama kariernya, Paul Scholes hanya bermain untuk satu klub yaitu Manchester United. Namun, kisah Scholes di Old Trafford terbagi menjadi dua bagian.
Menjadi anggota Class of '92 yang legendaris, Scholes membela panji Manchester United dari 1993 hingga 2011.
Scholes pun menjadi pilar penting di balik kejayaan Man United pada awal 1990-an hingga 2000-an, termasuk meraih treble winners pada musim 1998-1999.
Pada akhir musim 2010-2011, Paul Scholes menyatakan pensiun. Namun, krisis gelandang yang dialami Man United membuat Sir Alex Ferguson memanggil kembali Scholes.
Pada Januari 2012, Scholes pun comeback dari masa pensiun dan kembali mengenakan seragam Manchester United.
Baca juga: Kata Pogba Usai Ronaldo Kembali ke Old Trafford: Ini Man United Terkuat!
Manchester United mendatangkan Paul Pogba dari klub Perancis, Le Havre, pada 2009, saat usia sang pemain baru 16 tahun.
Pogba sebenarnya merupakan pemain muda berbakat. Namun, Sir Alex Ferguson memilih untuk melepasnya secara gratis ke Juventus pada bursa transfer musim panas 2012.
Di Juventus, kemampuan Paul Pogba terus berkembang dan menjadi salah satu gelandang terbaik di sana. Hal ini membuat Man United tergiur untuk memulangkan pemain asal Perancis tersebut.