Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil 4 Pemain Asing Persiraja Banda Aceh untuk Liga 1 2021-2022

Kompas.com - 29/08/2021, 14:20 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Persiraja Banda Aceh memiliki empat pemain asing dalam skuadnya untuk kompetisi BRI Liga 1 2021-2022.

Menariknya, keempat pemain asing itu semuanya belum pernah berkarier di kompetisi sepak bola Indonesia.

Mereka adalah Leo Lelis, Paulo Henrique (Brasil), Shori Murata (Jepang), dan Vanja Markovic (Serbia). Kedatangan keempat pemain asing itu guna menjaga kualitas tim berjuluk Laskar Rencong.

Berikut ini adalah profil empat asing di skuad Persiraja Banda Aceh untuk Liga 1 2021-2022.

1. Leo Lelis (Brasil)

Pemain kelahiran Sao Paolo, 15 November 1993 ini adalah pemain berposisi sebagai bek tengah.

Baca juga: Skuad Bali United 2021-2022

Leo Lelis merupakan jebolan akademi klub Liga Brasil Fluminense. Ia bergabung bersama tim junior Fluminense pada tahun 2020.

Berdasarkan data Transfermarkt, meski jebolan akademi Fluminense, Lelis belum pernah mencatatkan penampilan bersama tim senior.

Leo Lelis justru lebih sering dipinjamkan ke klub lain. Ia pernah di "sekolahkan" ke Chicago Fire (2013), Fehervar FC II (2013-2014), dan Paulista FC (2015).

Setelah melewati masa peminjaman, ia kemudian dilepas secara permanen ke Coimbra Esporte Clube pada tahun 2015.

Pada 2016, Leo Lelis kembali bermain di Eropa dengan memperkuat FC Kamza di Liga Albania. Selama dua musim bersama FC Kamza, ia bermain dalam 20 pertandingan.

Pada 2018, Lelis melanjutkan kariernya dengan bermain di Liga Latvia bersama RTU FC. Namun, di sana ia hanya setengah musim saja.

Awal Januari 2019, Lelis pindah ke sesama tim Liga Latvia, Valmiera Glass. Bersama Valmiera Glass ia bermain cukup baik. Ia dipercaya tampil dalam 28 pertandingan dengan total 2.417 menit bermain, serta mencetak tiga gol untuk Valmeira di Liga Latvia.

Namun, setelah kontraknya usai pada tahun 2020, Leo Lelis sempat tidak memiliki klub.

Hingga akhirnya pada Juni 2021 lalu, Persiraja Banda Aceh lalu mendatangkan bek asal Brazil tersebut untuk mengarungi Liga 1 2021-2022.

2. Paulo Henrique (Brasil)

Baca juga: Skuad Persita Tangerang 2021-2022

Paulo Henrique adalah pemain yang berposisi sebagai penyerang yang memiliki tinggi 186 cm, posisi ideal untuk posisi striker.

Kariernya banyak dihabiskan di Liga Brazil, sejumlah klub besar di negeri samba itu sudah pernah ia perkuat, seperti Sport Club Sao Paulo, Santos, hingga Boavista SC.

Baru pada awal 2020 lalu ia keluar dari Brazil dan berkelana ke Eropa.

Klub Eropa pertamanya adalah Santa Lucia FC yang berkompetisi di Liga Malta. Setelah itu, Henrique memperkuat dua klub asal Malta lainnya seperti Marsa FC dan Victoria Hotspur sebelum bergabung dengan Persiraja.

Kali ini bergabungnya Henrique ke Persiraja bukan hanya kedatangan pertamanya ke Indonesia, tapi juga akan menjadi kompetisi pertamanya di Benua Asia.

3. Shori Murata (Jepang)

Shori Murata merupakan satu-satunya pemain asing asal Benua Asia di skuad Persiraja Banda Aceh. Pemain kelahiran Prefektur Kanagawa 4 September 1993 ini berposisi sebagai gelandang serang.

Shori Murata mengawali kariernya semasa sekolah bersama Toko Gakuen HS.

Ia lalu bermain untuk klub sepak bola di kampusnya yaitu Kanto Gakuin University. Untuk karier profesionalnya sendiri, ia memulai bermain untuk klub kasta bawah Jepang, HBO Tokyo pada Februari 2016.

Namun, Shori Murata tak lama bermain di sana karena pada Agustus 2016 ia hijrah ke Liga Laos dengan bergabung dengan Lao Toyota.

Hanya dua musim bermain untuk Lao Toyota, Murata hijrah ke klub Mongolia, Athletic 220 pada tahun 2018.

Pada November 2019, Murata bergabung dengan Yangon United yang bermain di kasta tertinggi Liga Myanmar.

Murata sempat tidak memiliki klub setelah terjadi kudeta militer dan demonstrasi yang terjadi di Myanmar.

Pada Juni 2021, Murata bergabung dengan Persiraja Banda Aceh yang akan mengarungi kompetisi BRI Liga 1 2021.

Baca juga: Filosofi Logo BRI Liga 1 2021-2022

4. Vanja Markovic (Serbia)

Sama seperti ketiga pemain asing lainnya, Vanja Markovic juga sangat asing dengan kompetisi sepak bola Indonesia dan Benua Asia.

Vanja Markovic merupakan pemain kelahiran Belgard, Serbia pada 20 Juni 1994.

Ia pernah menuntut ilmu sepak bola di akademi FK Zemun (Serbia), VVV-Venlo (Belanda), dan Partizan Belgrade.

Karier seniornya ketika ia bermain untuk Korona Kiecle yang bermain di kasta teratas Liga Polandia pada 2013.

Pemain berposisi sebagai gelandang bertahan itu mencatatkan 70 penampilan dengan membukukan tiga gol serta dua assist selama empat musim bermain bersaam Korona Kielce.

Pada Agustus 2017, ia hijrah ke klub asal Makedonia Utara, Vardar Skopje. Setelah itu, Vanja Markovic melanjutkan kariernya bersama SC Farense (Portugal) pada 2018 dan bermain selama satu musim.

Sempat menganggur selama beberapa bulan, Vanja Markovic bergabung dengan Kaposvari Rakoczi FC pada November 2019 dan hanya bermain sekali pada sisa musim 2019/2020.

Vanja Markovic sebelum bergabung dengan Persiraja Banda Aceh, memperkuat tim Liga Bosnia Herzegovina FK Sloboda Tuzla.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com