Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Paralimpiade: Inspirasi Dunia yang Berawal dari Veteran Perang

Kompas.com - 26/08/2021, 09:01 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Paralimpiade Tokyo 2020 secara resmi dibuka pada Selasa (24/8/2021) lalu. Ajang parasports internasional terbesar di dunia akan dilangsungkan hingga 5 September 2021.

Paralimpiade merupakan kejuaraan olahraga multi-cabang bagi atlet penyandang disabilitas (parasports).

Paralimpiade diselenggarakan setiap empat tahun sekali, di bawah naungan Komite Paralimpiade Internasional atau International Paralympic Committee (IPC).

Sama seperti Olimpiade, Paralimpiade juga dibagi menjadi dua yaitu Paralimpiade Musim Panas dan Paralimpiade Musim Dingin.

Sejak Olimpiade Seoul 1988, Paralimpiade dilaksanakan segera setelah penyelenggaraan Olimpiade masing-masing.

Paralimpiade Tokyo 2020 menjadi edisi ke-16 dari Paralimpiade Musim Panas.

Baca juga: Opening Ceremony Paralimpiade Tokyo 2020, Kontingen Indonesia Kenakan Baju Tradisional Unik

Sejarah Paralimpiade

Orang yang memiliki jasa besar di balik penyelenggaraan Paralimpiade adalah Sir Ludwig Guttmann, seorang dokter ahli saraf terkemuka yang lahir di Polandia pada 3 Juli 1899.

Dilansir dari situs resmi IPC, Guttmann membuka pusat cedera tulang belakang di Rumah Sakit Stoke Mandeville sesuai permintaan Pemerintah Inggris.

Pada saat itu, Pemerintah Inggris meminta Guttmann untuk menangani para tentara Inggris yang mengalami cedera parah sewaktu Perang Dunia II.

Dalam upaya memulihkan kondisi psikologis para tentara itu, Guttmann memilih olahraga sebagai bagian dari metode terapi yang ia lakukan.

Guttmann meyakini, olahraga dapat membantu membangun kembali kekuatan fisik dan mental orang-orang yang mengalami cacat fisik.

Seiring waktu, olahraga rehabilitasi itu berkembang menjadi olahraga rekreasi dan kemudian menjadi olahraga kompetitif.

Baca juga: 5 Cabor Ini Jadi Prioritas Indonesia untuk Paralimpiade

Pada 1948, Guttmann menyelenggarakan kompetisi olahraga untuk veteran perang Inggris yang mendapatkan cedera tulang belakang di Perang Dunia II.

Sebuah kompetisi lanjutan diadakan pada 1952 dengan atlet dari Belanda bergabung menjadi pesaing Inggris.

Kemudian pada 1960, Olimpiade empat tahunan pertama untuk penyandang cacat diadakan di Roma, Italia. Ajang inilah yang kemudian dikenal sebagai Paralimpiade Musim Panas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com