KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memastikan pemerintah akan memberikan apresiasi dan penghargaan kepada atlet yang berjuang pada Olimpiade Tokyo 2020.
Indonesia telah menyelesaikan perjuangan pada Olimpiade Tokyo 2020 dengan perolehan lima medali yang terdiri dari satu emas, satu perak, dan tiga perunggu.
Satu-satunya medali emas Indonesia dipersembahkan dari cabor bulu tangkis oleh pasangan ganda putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu.
Sementara itu, medali perak diraih oleh lifter Eko Yuli Irawan yang bertanding di kelas 61 kg putra.
Baca juga: Daftar Janji Bonus buat Greysia/Apriyani: Rp 6 M, 4 Rumah, hingga Gratis Perawatan Kecantikan
Adapun tiga medali perunggu masing-masing diraih Windy Cantika Aisah (angkat besi), Rahmat Erwin Abdullah (angkat besi) dan Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra bulu tangkis).
Beredar informasi bahwa pemerintah menganggarkan bonus uang sebesar Rp 5 miliar untuk peraih medali emas, Rp 2 miliar untuk perak, dan Rp 1 miliar bagi para peraih medali perunggu.
Meski demikian, Zainudin Amali mengungkapkan masih perlu berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memberikan bonus tersebut.
Kemungkinan pemberian bonus akan diberikan saat para atlet bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Baca juga: Greysia Polii/Apriyani Rahayu Raih Emas Olimpiade, PB Jaya Raya Siapkan Bonus
Zainudin Amali menjelaskan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Istana untuk mengatur jadwal pertemuan para atlet dengan Presiden Joko Widodo.
"Apa apresiasi dan penghargaan pemerintah untuk para atlet? Saya sampaikan pasti ada itu, yang levelnya SEA Games saja ada, apalagi Olimpiade, yang levelnya paling tinggi," ujar Zainudin Amali dalam konferensi pers virtual, Kamis (5/8/2021).
"Akan tetapi, mohon waktu karena kami harus berkoordinasi. Saat ini saya sedang berkoordinasi dengan pihak Istana untuk memastikan kapan ada waktu menerima mereka (atlet)," tuturnya.
"Kami sedang mencari timing yang tepat. Jadi, mohon bersabar karena itu (bentuk apresiasi dan penghargaan pemerintah) pasti ada," tutur Zainudin Amali.
Baca juga: Apresiasi untuk Atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo, Bonus hingga Peluang Kerja
Saat ini, semua atlet Indonesia beserta ofisial cabang olahraga masing-masing sudah kembali ke Tanah Air dan sedang menjalani karantina.
Kloter terakhir yang berisikan sembilan atlet dan dipimpin oleh CdM (Chef de Mission) Roesan P Roslani tiba di Jakarta pada Rabu (4/8/2021) malam WIB.
Kesembilan atlet tersebut adalah Greysia Polii (bulu tangkis), Apriyani Rahayu (bulu tangkis), Anthony Sinisuka Ginting (bulu tangkis), Praveen Jordan (bulu tangkis), Rahmat Erwin Abdullah (angkat besi), Nurul Akmal (angkat besi), Vidya Rafika (menembak), Lalu Muhammad Zohri (atletik), dan Alvin Tehupeiory (atletik).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.