Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar Candra Wijaya Soal Tekanan yang Dihadapi Marcus/Kevin di Olimpiade Tokyo

Kompas.com - 25/07/2021, 17:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Peraih medali emas di Olimpiade Sidney 2000, Candra Wijaya, mengingatkan agar ganda putra terbaik Indonesia dan dunia saat ini, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, tak berpikir terlalu jauh untuk meraih emas.

Candra Wijaya bersama Tony Gunawan berhasil memenangi medali emas nomor ganda putra di Sydney 2000.

Ia pun mengutarakan agar duet Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bermain tenang dan tak berpikir soal tekanan.

Menurut Candra konsentrasi dan fokus satu persatu lawan yang dihadapi, jauh lebih baik ketimbang berpikir ingin menang dan meraih emas.

“Saya pernah ada dalam situasi yang dialami Kevin/Marcus. Namun, dengan berusaha tenang dan bermain bagus, kami justru bisa menikmati pertandingan,” kata Candra dalam rilis yang diterima Kompas.com dari NOC Indonesia.

Sinar Mas Land (SML) bekerja sama dengan Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC) gelar pencarian bibit bulutangkis usia 8-11 tahun mulai 16 Oktober 2019 sampai dengan 16 November 2019 bertajuk SML Mencari Juara 2019.Sinar Mas Land Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC) Sinar Mas Land (SML) bekerja sama dengan Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC) gelar pencarian bibit bulutangkis usia 8-11 tahun mulai 16 Oktober 2019 sampai dengan 16 November 2019 bertajuk SML Mencari Juara 2019.

Candra sendiri memprediksi kans The Minions untuk menjadi pemenang medali emas di Olimpiade ini sangat besar.

Bahkan, ia mengutarakan dapat tercipta all Indonesian final jika melihat performa Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan selama beberapa turnamen terakhir.

“Itu bicara besar saya. Secara teknis semua juga bersiap. Terpenting fokus dan konsentrasi agar game plan bisa keluar saat berlaga," lanjut Candra yang turut membawa Indonesia juara Thomas Cup 2000 dan 2002.

Baca juga: Kata-kata Pertama Marcus/Kevin Usai Debut Manis di Olimpiade

Akan tetapi, Candra juga menekankan agar Marcus/Kevin tak terbawa tekanan pada setiap pertandingan apalagi dengan status mereka sebagai pasangan ganda putra terbaik dunia dan favorit juara Olimpiade Tokyo 2020 ini.

“Untuk apa tertekan?. Perlu diingat bahwa soal hasil, Tuhan punya kuasa. Tugas kita main sebaik mungkin,” papar Candra.

Soal peluang emas di Tokyo, pria yang kini beruisa 45 tahun tersebut mengaku bulu tangkis punya porsi besar.

Menurutnya, medali bisa direngkuh tunggal putra, ganda campuran, dan ganda putri, tanpa bermaksud mengecilkan tunggal putri.

Marcus/Kevin memulai petualangan di Olimpiade Tokyo 2020 dengan kemenangan 21-15, 21-11 atas wakil Inggris Ben Lane/Sean Vendy (Inggris).

Minions akan kembali berlaga pada Senin (26/7/2021), kali ini melawan wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com