Suporter Finlandia turut memberi dukungan moril kepada Eriksen yang terkapar.
Stadion yang sempat mencekam beberapa waktu, kembali berubah dengan sambutan tepuk tangan ketika Eriksen diboyong menggunakan brankar.
Semua pemain masuk ke ruang ganti, Eriksen diantar ke rumah sakit terdekar, lapangan kosong.
Kekosongan itu tak membuat suporter buyar. Teriakan nama Christian Eriksen bergema di Stadion Parken, Copenhagen.
Uniknya, suporter Finlandia berteriak Christian yang kemudian dijawab oleh pendukung Denmark dengan nama Eriksen.
Baca juga: Skuad Finlandia untuk Euro 2020
Ya, lagi-lagi sepak bola menjawab rivalitas lewat cara lain, respek.
Parken hyllar Christian Eriksen. Finska fansen ropar ”Christian”, danska svarar ”Eriksen”. pic.twitter.com/mOFLq3gAqg
— Michael Wagner (@MicGWagner) June 12, 2021
Bukan hanya di dunia nyata, di media sosial pun tragedi Christian Eriksen memberikan gambaran soal respek.
Memang benar ada unggahan video detik-detik Eriksen di media sosial, khususnya Twitter. Akan tetapi, warganet membalasnya dengan meminta menghapus postingan tersebut.
Tak sampai satu jam, kata "delete" menjadi trending topik di Twitter kategori olahraga.
Kata delete atau yang berarti hapus dalam Bahasa Indonesia adalah penegasan rasa tak pantas membagikan tragedi Eriksen untuk dikonsumsi.
Sepak bola membuat rivalitas terasa berbeda. Cepat kembali ke lapangan, Christian Eriksen!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.