KOMPAS.com - Pertahanan atau defence menjadi bagian penting dalam permainan bola basket.
Pada sebuah pertandingan basket, tujuan melakukan defence adalah mencegah tim lawan mencetak angka.
Strategi defence pun kerap menjadi kunci untuk memenangi pertandingan.
Adapun, dalam bola basket mengenal beberapa pola pertahanan yaitu Zone Defence, Man-to-Man Defence, Combination Defence, dan juga Double Team.
Baca juga: Sistem Pertahanan dalam Bola Basket
Selain beberapa pola pertahanan tersebut, dalam bola basket juga terdapat strategi Pressing Defence.
Pertahanan dalam permainan bola basket yang dilakukan secara ketat sejak bola dimainkan atau dilemparkan lawan dinamakan Pressing Defence.
Penerapan Pressing Defence adalah pemain akan melakukan penjagaan satu per satu (man-to-man) setelah bola masuk ring.
Baca juga: Ukuran Lapangan dan Perlengkapan Permainan Bola Basket
Melansir situs web Hoop Student, tujuan utama dari Pressing Defence adalah untuk menahan bola dan memberikan tekanan kepada pembawa bola.
Selain itu, pola pertahanan ini juga berfungsi sebagai jebakan agar pemain lawan melakukan turnover atau kesalahan, serta membatasi peluang tim lawan untuk mencetak poin.
Pressing Defence juga kerap dilakukan untuk mengganggu aliran serangan lawan.
Baca juga: Pelanggaran Three Seconds Violation dalam Bola Basket
Masih mengutip Hoop Student, ada dua jenis atau tipe Pressing Defence yaitu Full Court Press dan Three-quarter Press.
Sistem pertahanan Full Court Press adalah situasi di mana sebuah tim akan memainkan pertahanan di seluruh lapangan dengan harapan bisa menjebak atau mencuri bola.
Sementara itu, Three-quarter Press atau pressing tiga perempat dilakukan dengan menempatkan pemain bertahan di bawah area busur tiga angka (three-point arc).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.