Profil Norwich City, Tim Yoyo yang Kembali ke Premier League

KOMPAS.com - Norwich City berhasil meraih tiket promosi ke Premier League. Klub berjulukan Si Kenari itu pun bakal berlaga di kompetisi level teratas Liga Inggris musim depan.

Norwich City memastikan tiket promosi ke Premier League sebelum melakoni duel kontra Bournemouth pada pekan ke-42 kompetisi level kedua Liga Inggris, Divisi Championship, musim 2020-2021.

Hasil kurang maksimal yang diraih Swansea City dan Brentford pada pekan yang sama membuat perolehan poin pasukan Daniel Farke tersebut sudah tak mungkin disamai oleh tim peringkat ketiga (Swansea) ke bawah.

Norwich kokoh di puncak klasemen Championship hingga pekan ke-42 dengan nilai 90. Mereka unggul delapan poin atas Watford yang menghuni peringkat kedua.

Klub yang bermarkas di Stadion Carrow Road itu pun kembali ke Premier League setelah satu musim berkutat di Divisi Championship.

???? ???????????????????????????? ????????????????????????????????????????????????! ???? pic.twitter.com/KVFTziVyKV

— Norwich City FC (@NorwichCityFC) April 17, 2021

Baca juga: Tanpa Perlu Berkeringat, Norwich Pastikan Promosi ke Premier League

Di pentas Premier League, Norwich City sejatinya bukanlah "anak baru".

Norwich merupakan salah satu klub kontestan ketika kompetisi teratas Liga Inggris (sebelumnya bermama First Division) berubah menjadi Premier League pada musim 1992-1993.

Pada musim perdana era Premier League, Norwich bahkan mampu menempati peringkat ketiga di bawah sang juara, Manchester United, dan tim peringkat kedua, Aston Villa.

Namun, prestasi Si Kenari menurun pada dua musim berikutnya dan harus turun kasta setelah menghuni dasar klasemen Premier League musim 1994-1995.

Norwich membutuhkan tiga musim untuk kembali ke Premier League. Mereka kembali berlaga di level teratas pada edisi 2004-2005, tapi hanya bisa bertahan selama satu musim.

Setelah itu, Norwich City menjadi tim yoyo alias sering turun naik level kompetisi.

Baca juga: Profil Mohamed Salah, Bintang Fenomenal Liverpool

Penampilan terakhir Norwich di Premier League adalah pada edisi 2019-2020.

Pada awal musim 2019-2020, Norwich cuma bisa meraih dua kemenangan dari lima laga. Namun, di balik hasil buruk tersebut, ada satu pemain Si Kenari yang mencuri perhatian.

Adalah Teemu Pukki yang membuat Norwich City menjadi perbincangan dengan keberhasilannya mencetak enam gol dari lima pertandingan, termasuk hat-trick ke gawang Newcastle United pada pekan kedua.

Namun, penampilan apik Pukki yang mampu mengemas 11 gol tak bisa menyelamatkan Norwich City. Pada akhir musim, Si Kenari terbenam di posisi buncit klasemen Premier League dan harus turun ke Divisi Championship.

Pada musim ini, ketajaman Teemu Pukki menjadi salah satu kunci keberhasilan Norwich promosi ke Premier League. Hingga kini, penyerang asal Finlandia itu telah menjaringkan 25 gol dari 38 laga Championship.

Lantas bisakah Norwich City tampil konsisten di Premier League musim depan? Menarik untuk ditunggu.

WE ARE PREMIER LEAGUE!!!!!!!!!! pic.twitter.com/uZZPjob3au

— Norwich City FC (@NorwichCityFC) April 17, 2021

Baca juga: Profil Bruno Fernandes, Nyawa Lini Tengah Manchester United

Profil Norwich City

Nama lengkap: Norwich City Football Club
Berdiri: 17 Juni 1902
Julukan: The Canaries (Si Kenari)/The Yellows (Si Kuning)
Stadion: Carrow Road, kapasitas 27,359
Pemilik: Delia Smith, Michael Wynn-Jones
Pelatih: Daniel Farke