Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal ELO Rating dan Akurasi dalam Catur

Kompas.com - 26/03/2021, 07:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Catur tengah menjadi perbincangan selepas trendingnya Dewa Kipas di media sosial akhir-akhir ini.

Perjalanan Dewa Kipas alisa Dadang Subur pada akhirnya harus selesai seusai tumbang 0-3 dari WGM Irene Sukandar, Senin (22/3/2021).

Namun, setelah itu netizen masih membahas soal ELO dan akurasi dari kedua pecatur tersebut.

Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan ELO dan akurasi?

Berbincang dengan GM Susanto Megaranto, ELO merupakan tingkatan seseorang untuk menentukan posisi mereka.

Baca juga: Tips Awal Bermain Catur untuk Pemula dari GM Susanto Megaranto

ELO merupakan daftar level atau sistem peringkat yang dibuat oleh Federasi Catur Internasional (FIDE).

Asal mula peringkat ELO ini dicetuskan oleh Prof. Arpad Emmerich Elo. Dia adalah fisikawan sekaligus pecatur kelahiran Hongaria tetapi pindah ke Amerika Serikat.

Sistem peringkat ELO disetujui oleh FIDE pada tahun 1970.

Cara mendapatkan peringkat dalam sistem ELO ini tentu harus bermain sebagai pecatur profesional dan mengikuti turnamen-turnamen resmi dari FIDE.

Baca juga: Profil Susanto Megaranto, Grandmaster Catur Termuda Indonesia

Ekses dari peringkat di sitem ELO adalah mendapatkan gelar Grand Master, dengan catatan berada di rating lebih dari angka 2000.

Adapun daftar peringkat ELO adalah sebagai berikut:

  • 2700+ : Juara Dunia
  • 2500-2700: Grand Masters (GM)
  • 2400-2500: Internasional Masters (IM), beberapa Grand Master (GM)
  • 2300-2400: FIDE Masters (FM)
  • 2200-2300: FIDE Candidate Masters (CM), beberapa nasional masters
  • 2000-2200: Candidate Masters, Ahli
  • 1800-2000: Class A, category 1
  • 1600-1800: Class B, category 2
  • 1400-1600: Class C, category 3
  • 1200-1400: Class D, category 4
  • -1200: novice

Sistem ELO ini kemudian diadopsi oleh aplikasi catur dalam jaringan (online) seperti Chess.com.

Baca juga: Cara Bermain Catur untuk Pemula

Akan tetapi, ELO dari Chess.com tidak ada kaitannya dengan sistem ELO dari FIDE.

Sehingga, mendapat ELO di atas 2000 di Chess.com, tak berarti mendapat gelar dari FIDE.

Hanya saja, pecatur biasa seperti Dewa Kipas alias Dadang Subur bisa bertemu dengan para GM atau IM yang bermain di Chess.com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Pemain Tambahan Bergabung dengan Timnas U20 di Italia

5 Pemain Tambahan Bergabung dengan Timnas U20 di Italia

Liga Indonesia
Desain Baru Sarung Tangan Resmi UFC, Beri Kenyamanan untuk Fighter

Desain Baru Sarung Tangan Resmi UFC, Beri Kenyamanan untuk Fighter

Sports
Ancelotti Ingin Pensiun di Madrid, Tekad Bawa Los Blancos Juara Liga Champions

Ancelotti Ingin Pensiun di Madrid, Tekad Bawa Los Blancos Juara Liga Champions

Liga Spanyol
Shin Tae-yong: Piala Asia Lebih Besar, Jangan Terkurung Piala AFF

Shin Tae-yong: Piala Asia Lebih Besar, Jangan Terkurung Piala AFF

Timnas Indonesia
Jadwal Singapore Open 2024: 8 Wakil Indonesia Berburu Tiket Perempat Final

Jadwal Singapore Open 2024: 8 Wakil Indonesia Berburu Tiket Perempat Final

Badminton
Hasil Final Conference League: Bekuk Fiorentina, Olympiakos Juara dan Cetak Sejarah

Hasil Final Conference League: Bekuk Fiorentina, Olympiakos Juara dan Cetak Sejarah

Liga Lain
Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bundesliga
Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Liga Indonesia
STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Liga Spanyol
Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com