Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Skandal Barcagate di Barcelona, Begini Komentar Pep Guardiola

Kompas.com - 03/03/2021, 12:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Goal

KOMPAS.com - Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, ikut buka suara soal skandal Barcagate yang terjadi di klub yang pernah ia latih, Barcelona.

Awal pekan ini, Barcelona diguncang oleh kasus Barcagate yang membuat mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, ditahan oleh pihak kepolisian.

Bartomeu yang pernah menjabat sebagai presiden Barcelona dari 23 Januari hingga 27 Oktober 2020 ditangkap pihak Kepolisian Catalunya pada Senin (1/3/2021) pagi waktu setempat.

Penangkapan Bartomeu itu terkait penyelidikan kasus Barcagate yang sudah bergulir sejak tahun lalu.

Baca juga: Eks Inter Milan soal Skandal Barcagate Barcelona: Tak Ada Ampun untuk Bartomeu

Kasus Barcagate mengemuka setelah radio Spanyol, Cadena SER, pada 17 Februari 2020 mengungkapkan bahwa Barcelona mengontrak konsultan media 13 Ventures sejak 2017.

Pihak 13 Ventures diduga turut bertanggung jawab melancarkan serangan kampanye gelap kepada para pemain maupun mantan pemain yang tidak sejalan dengan kebijakan Bartomeu.

Lionel Messi dan Gerard Pique yang paling vokal melontarkan kritik terhadap kepemimpinan Bartomeu dilaporkan menjadi target utama kampanye hitam tersebut.

Kabar terkini terkait penangkapan Josep Maria Bartomeu, pria berusia 58 tahun itu mendapatkan penangguhan penahanan pada Selasa (2/3/2021) pagi waktu setempat.

Baca juga: Menolak Diperiksa soal Kasus Barcagate, Bartomeu Dibebaskan Sementara

Sementara itu, jauh di Inggris, Pep Guardiola memberikan komentarnya soal skandal Barcagate yang terjadi di Barcelona.

Komentar tersebut ia lontarkan usai laga Manchester City vs Wolverhampton Wanderers (Wolves) pada pekan ke-29 kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.

"Itu situasi yang tidak nyaman, tapi saya berharap itu akan berakhir dengan baik," kata Guardiola dikutip dari Goal International.

"Dia (Bartomeu) tidak bersalah sampai pengadilan membuktikan bahwa dia memang bersalah," imbuh pelatih Barcelona periode 2008-2012 itu.

Soal pemilihan presiden baru Barcelona, Guardiola berharap mantan klubnya itu akan dipimpin oleh sosok yang tepat.

Baca juga: Rekor Unik Laga Manchester City Vs Wolves: Pemain Portugal Mendominasi

"Itu situasi yang sulit, tapi orang (presiden) baru perlu keberanian untuk memimpin pada tahun-tahun mendatang. Sebanyak mungkin orang dapat memilih dan memimpin klub terbaik di dunia," ucap Guardiola.

Adapun, laga Man City vs Wolves yang digelar di Stadion Etihad pada Rabu (3/3/2021) dini hari WIB berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Man City membuka keunggulan pada menit ke-15 melalui gol bunuh diri Leander Dendoncker. Wolves sempat mencetak gol balasan lewat aksi Conor Coady pada menit ke-61.

Namun, Man City bisa mengamankan raihan tiga poin di kandang sendiri dengan mencetak tiga gol lagi yang masing-masing dibukukan oleh Gabriel Jesus (80' dan 90'+3) dan Riyad Mahrez (90').

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com