KOMPAS.com - Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, ikut buka suara soal skandal Barcagate yang terjadi di klub yang pernah ia latih, Barcelona.
Awal pekan ini, Barcelona diguncang oleh kasus Barcagate yang membuat mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, ditahan oleh pihak kepolisian.
Bartomeu yang pernah menjabat sebagai presiden Barcelona dari 23 Januari hingga 27 Oktober 2020 ditangkap pihak Kepolisian Catalunya pada Senin (1/3/2021) pagi waktu setempat.
Penangkapan Bartomeu itu terkait penyelidikan kasus Barcagate yang sudah bergulir sejak tahun lalu.
Baca juga: Eks Inter Milan soal Skandal Barcagate Barcelona: Tak Ada Ampun untuk Bartomeu
Kasus Barcagate mengemuka setelah radio Spanyol, Cadena SER, pada 17 Februari 2020 mengungkapkan bahwa Barcelona mengontrak konsultan media 13 Ventures sejak 2017.
Pihak 13 Ventures diduga turut bertanggung jawab melancarkan serangan kampanye gelap kepada para pemain maupun mantan pemain yang tidak sejalan dengan kebijakan Bartomeu.
Lionel Messi dan Gerard Pique yang paling vokal melontarkan kritik terhadap kepemimpinan Bartomeu dilaporkan menjadi target utama kampanye hitam tersebut.
Kabar terkini terkait penangkapan Josep Maria Bartomeu, pria berusia 58 tahun itu mendapatkan penangguhan penahanan pada Selasa (2/3/2021) pagi waktu setempat.
Baca juga: Menolak Diperiksa soal Kasus Barcagate, Bartomeu Dibebaskan Sementara
Sementara itu, jauh di Inggris, Pep Guardiola memberikan komentarnya soal skandal Barcagate yang terjadi di Barcelona.
Komentar tersebut ia lontarkan usai laga Manchester City vs Wolverhampton Wanderers (Wolves) pada pekan ke-29 kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan