Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerakan Belarasa LG4C demi Guru Honorer Himpun Dana Lebih dari Rp 6 Miliar

Kompas.com - 18/01/2021, 06:10 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Rekor menarik kembali dipecahkan oleh gerakan penggalangan dana untuk pendidikan melalui jalur olahraga.

Sejumlah 3.001 pelari, pejalan cepat dan pesepeda menempuh akumulasi jarak 424.398 kilometer (km) selama 31 hari. Ini setara 10,6 kali mengitari bumi.

Event ini berlangsung selama 31 hari pada Desember 2020. Gerakan belarasa Lari dan Gowes Caritas Christmas Cross Challenge 2020 (LG4C) berhasil menghimpun donasi sebesar Rp 6.114.950.000.

Baca juga: Cerita Penyandang Disabilitas Aston Sianturi, Guru Honorer yang Merangkak Saat Terima SK CPNS

Seluruh hasil donasi disumbangkan bagi para guru honor prasejahtera di luar Jawa.

Asosiasi Alumni Jesuit Indonesia (AAJI) bersama dengan Yayasan KARINA-KWI, Komisi Pendidikan KWI dan Lembaga Daya Dharma Keuskupan Agung Jakarta (LDD-KAJ) menggagas gerakan belasarasa ini di Indonesia serta 17 negara di wilayah Eropa, Amerika, Asia, serta Timur Tengah.

”Kita bersyukur kepada Tuhan serta berterimakasih kepada 3.001 pelari, pejalan kaki, pesepeda, serta segenap dermawan atas partisipasi maksimal mereka,” kata Ketua Panitia Pelaksana LG4C, Christiano Hendra Wishaka, dalam briefingnya kepada tim media pada Minggu ( 17/1/2021), dalam penutupan program ini.

"Tingginya semangat berbagi secara nyata melalui LG4C, amat menggembirakan serta membangkitkan optimisme di tengah beratnya masa pandemi,” kata Hendra melanjutkan.

Yayasan KARINA--lembaga kemanusiaan di bawah payung Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)--mengatur penyaluran donasi.

Yayasan ini menjalankan Program Bantuan Pendidikan bersama Komisi Pendidikan KWI dan Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi KWI.

Dalam percakapan dengan tim media LG4C pada Minggu, (17/01/2021), Direktur Eksekutif Yayasan KARINA – KWI, Dr Fredy Rante Taruk Pr. mengatakan bahwa hasil donasi akan disalurkan secara cepat dan tepat.

Laporan penyaluran akan diterbitkan secara bertahap hingga Desember 2021.

“Donasi utama diberikan kepada sekitar 2.000-an guru honor prasejahtera. Sisanya disalurkan untuk perbaikan sekolah=sekolah rusak di wilayah 27 provinsi Indonesia,” ujar pastor yang disapa Romo Fredy.

Menurut Fredy, KARINA-KWI akan berupaya maksimal agar seluruh donasi benar-benar sampai ke tangan mereka yang paling membutuhkan.

“Ini dana publik yang harus dikelola dengan akuntabel, akurat, transparan,” ujar doktor bidang ekonomi bisnis ini.

Baca juga: Kisah Guru Honorer Didiskriminasi, dari Dibully hingga Dilukai, PGRI: PPPK Total Belum Saatnya

 

Terkait penerima bantuan, KARINA-KWI bekerjasama dengan Komisi Pendidikan KWI melakukan seleksi dan verifikasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com