Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Open 2021, Gembiranya Petenis Wanita Nomor Satu Dunia

Kompas.com - 07/01/2021, 23:53 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber AFP

MELBOURNE, KOMPAS.com - Pergelaran turnamen pemanasan menjelang Australia Open 2021 membawa kegembiraan tersendiri bagi petenis wanita nomor satu dunia, Ashleigh Barty.

"Saya gembira kembali berlaga," kata Barty yang berpaspor Australia ini.

Sejak pandemi corona merebak, terhitung, sudah 11 bulan lamanya Asleigh Barty yang pernah menjadi pemain kriket ini tak bertanding tenis.

Baca juga: Australia Open 2021, Dua Turnamen Ini Jadi Ajang Pemanasan

Dalam informasi terkininya, penyelenggara Australia Open 2021, pada Kamis (7/1/2021), menyebut adanya pergelaran turnamen pemanasan.

"Turnamen pemanasan itu berlangsung menjelang pembukaan Australia Open pada 8 Februari 2021," ujar Ketua Penyelenggara dari Australia Tenis, Cameron Pearson.

Pearson menambahkan, ketibaan para petenis lebih awal menjadi alasan pergelaran turnamen pemanasan itu.

Gaya Simona Halep ketika berlatih jelang final Wimbledon 2019, 12 Juli 2019. AFP/ADRIAN DENNIS Gaya Simona Halep ketika berlatih jelang final Wimbledon 2019, 12 Juli 2019.

Berkenaan dengan protokol kesehatan pencegahan pandemi corona, seluruh petenis wajib tiba di Melbourne pada 15 Januari 2021.

Setiba di Melbourne, mereka wajib menjalani isolasi selama dua minggu.

Memanfaatkan waktu itulah, menurut Pearson, dua turnamen pemanasan menjadi pengisi waktu dengan pelaksanaan ketat sesuai protokol kesehatan.

Petenis Jerman, Angelique Kerber, mengembalikan bola dari petenis Amerika Serikat, Venus Williams, pada babak semifinal Wimbledon di The All England Lawn Tennis Club, London, Kamis (7/7/2016).STEFAN WERMUTH/AFP PHOTO Petenis Jerman, Angelique Kerber, mengembalikan bola dari petenis Amerika Serikat, Venus Williams, pada babak semifinal Wimbledon di The All England Lawn Tennis Club, London, Kamis (7/7/2016).

Turnamen-turnamen itu ada dalam kategori WTA 500 untuk wanita dan ATP 250 untuk pria.

"Kedua turnamen itu kami beri nama Melbourne Summer Series," imbuh Cameron Pearson.

Turnamen wanita, imbuh Pearson bernama Gippsland Trophy dan Yarra Valley Classic.

Sementara, turnamen pria bernama Great Ocean Road Open dan Murray River Open.

Seluruh turnamen berlangsung pada waktu bersamaan yakni mulai 31 Januari 2021 sampai dengan 6 Februari 2021 di lokasi perhelatan Australia Open 2021, Melbourne Park.

Sofia Kenin Sofia Kenin

Pearson menyebut, sedikitnya ada 6 petenis wanita yang bakal menghangatkan persaingan di turnamen pemanasan.

Serena Williams, adalah salah satunya, selain Simona Halep yang kini menjadi petenis wanita nomor dua dunia.

Lantas, juara bertahan tunggal wanita Australia Open 2020 Sofia Kenin akan berlaga bersama Naomi Osaka, Victoria Azarenka, dan Angelique Kerber.

Naomi Osaka (kanan) mengangkat trofi juara US Open 2020 bersama Victoria Azarenka (kiri) yang menjadi runner up seusai pertandingan final yang dihelat di  Arthur Ashe Stadium, Minggu (13/9/2020) pagi WIB.AFP/ AL BELLO Naomi Osaka (kanan) mengangkat trofi juara US Open 2020 bersama Victoria Azarenka (kiri) yang menjadi runner up seusai pertandingan final yang dihelat di Arthur Ashe Stadium, Minggu (13/9/2020) pagi WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com