Adapun pemain baru LA Lakers lainnya, yakni Marc Gasol, terlihat masih kesulitan beradaptasi.
Mantan center Toronto Raptors itu hanya mampu mencetak dua poin sepanjang babak pertama.
Di sisi lain, Luka Doncic menjadi pemain Mavericks yang paling menonjol pada babak pertama dengan sumbangan 11 poin, tiga asssist, dan 3 rebound.
Pada kuarter ketiga, laga Lakers vs Mavericks semakin ketat. Kedua tim sama-sama mencetak 11 poin setelah kuarter ketiga berjalan enam menit.
Meski demikian, LA Lakers tetap tidak terbendung dan berhasil memperlebar keunggulan menjadi 14 poin pada akhir kuarter ketiga dalam kedudukan 99-84.
Absensi Kristaps Porzingis terlihat sangat memengaruhi permainan Dallas Mavericks pada laga kali ini.
Hal itu terlihat dari statistik rebound Dallas Mavericks hingga kuarter ketiga. Dallas Mavericks tanpa Kristaps Porzingis tercatat hanya memiliki 22 rebound, berbanding 42 milik LA Lakers.
Baca juga: Dua Tahun, Tambahan Perpanjangan Kemesraan LeBron James dengan Lakers
Pada awal kuarter keempat, Mavericks sempat memperkecil jarak menjadi hanya lima bola atau 10 poin dalam kedudulan 94-104.
Momen itu didapat Mavericks seusai mencetak tujuh poin beruntun berbanding kosong dari LA Lakers pada awal kuarter keempat.
Sadar Mavericks mulai bangkit, pelatih LA Lakers, Frank Vogel, langsung meminta time out.
Setelah time out, LA Lakers berhasil kembali mengendalikan permainan. LeBron James cs kemudian berhasil unggul 18 poin saat kuarter keempat tersisa 3 menit 52 detik.
Keunggulan itu terus dijaga LA Lakers hingga akhirnya meraih kemenangan dengan skor 138-115.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.