KOMPAS.com - Keberadaan Direktur PSSI, Indra Sjafri, dan asisten pelatih timnas U19 Indonesia, Nova Arianto, di sisi Shin Tae-yong punya misi khusus.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, berharap kepada Indra Sjafri dan Nova Arianto bisa banyak belajar dari pelatih sekaligus manajer timnas Indonesia saat ini, Shin Tae-yong.
Mochamad Iriawan membeberkan perubahan jabatan Indra Sjafri sebagai langkah misi khusus.
Indra Sjafri sempat menjadi asisten Shin Tae-yong sebelum dipindah oleh PSSI ke posisi Direktur Teknik.
Baca juga: Shin Tae-yong Belum ke Indonesia, TC Timnas U19 ke Spanyol Menggantung
Sementara Nova Arianto sejak awal ditunjuk untuk menemani mantan pelatih timnas Korea Selatan itu di skuad Garuda Nusantara.
Keberadaan Indra Sjafri dan Nova Arianto di sisi Shin Tae-yong ternyata dimanfaatkan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Saat bertemu dengan CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, pada Selasa (1/12/2020) malam WIB.
Pada kesempatan itu, Iriawan sejatinya bermaksud untuk membicarakan persoalan Bagus Kahfi yang dilepas Barito Putera untuk bergabung dengan FC Utrecht.
Baca juga: Sebelum Shin Tae-yong Kembali, Pemain Timnas U19 Indonesia Harus Sudah Siap Fisik dan Mental
Hanya saja, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu sempat menceritakan misi khusus yang diberikan kepada Indra Sjafri dan Nova Arianto saat berada dekat dengan Shin Tae-yong.
"Makanya Indra Sjafri saya suruh tempel dia (Shin Tae-yong), lalu curi ilmunya," ucap Iwan Bule dilansir Bolasport dari Youtube pribadinya.
"Sama Nova (Arianto), semua saya curi ilmunya yang bagus-bagus. Memang profesional, tim analisisnya dia bawa sendiri, strateginya luar biasa."
Iwan Bule secara khusus mengakui kehebatan yang dimiliki Shin Tae-yong sebagai seorang pelatih.
Baca juga: Timnas U19 Indonesia Sudah Punya Lawan di Spanyol, Keputusan di Shin Tae-yong
Hasilnya bisa terlihat dengan jelas saat Shin Tae-yong mengasuh timnas U19 Indonesia dalam pemusatan latihan di Kroasia pada September-Oktober lalu.
"Kemarin kan kelihatan performanya. Tadinya nggak mau disiarkan, saya bilang siarkan supaya Indonesia tahu. Supaya bisa kelihatan ada peningkatan."
"Arab (Saudi) kan kaget, itu masih belum meningkat. Tapi lawan Hajduk Split menang 4-0. Padahal itu tim terkuat di Kroasia untuk U19. Sembilan kali main sembilan kali menang," tandasnya.
Untuk persoalan Bagus Kahfi sendiri, Barito Putera telah ikhlas melepas sang pemain berkarier di Eropa.
Baca juga: Empat Tahun Mati Suri, Ibrahimovic Siap Kembali ke Timnas Swedia
Saudara kembar Bagas Kaffa itu dikontrak selama 18 bulan untuk bermain di Jong Utrecht, klub muda FC Utrecht yang bermain di kasta kedua Liga Belanda.
"Bagus Kahfi akan dikontrak selama 18 bulan," kata perwakilan Mola Tv, Mirwan Suwarso, kepada awak media, Rabu (2/12/2020).
"Sisa waktu tujuh bulan hingga pertengahan musim depan dihitung sebagai recovery, sebab mereka perlu menghitung waktu untuk pemulihan recovery sang pemain," ucap Mirwan menambahkan. (Hugo Hardianto Wijaya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.