Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penakluk Perancis pada Piala Dunia 2002, Papa Bouba Diop Meninggal Dunia

Kompas.com - 30/11/2020, 10:55 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Guardian

KOMPAS.com - Kabar duka kembali datang dari dunia sepak bola. Mantan pemain timnas Senegal yang pernah berkarier di Liga Inggris, Papa Bouba Diop, meninggal dunia pada usia 42 tahun.

Melansir dari The Guardian, Papa Bouba Diop meninggal dunia pada Minggu (29/11/2020) setelah menderita sakit berkepanjangan.

FIFA juga telah mengonfirmasi meninggalnya Diop yang merupakan anggota skuad Senegal saat tampil pada Piala Dunia 2002 yang digelar di Jepang dan Korea Selatan.

"FIFA berduka mengetahui meninggalnya legenda Senegal, Papa Bouba Diop. Sekali menjadi pahlawan Piala Dunia, selalu menjadi pahlawan Piala Dunia," bunyi pernyataan resmi FIFA.

Presiden Senegal Macky Sall turut memberikan penghormatan kepada eks pemain Fulham dan Portsmouth tersebut.

Baca juga: FIFA Didesak Pensiunkan Nomor 10 untuk Hormati Diego Maradona

"Kepergian Papa Bouba merupakan kehilangan besar bagi Senegal," tulis Macky Sall melalui akun Twitter pribadinya.

"Saya memberikan penghormatan kepada seorang pesepak bola yang baik, dihormati oleh semua orang atas kesopanan dan bakatnya, dengan bangga mengingatkan kami pada cerita The Lions (julukan timnas Senegal) pada 2002. Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarganya dan dunia sepak bola."

Ucapan duka sekaligus penghormatan juga datang dari bintang timnas Senegal masa kini yang bermain untuk Liverpool, Sadio Mane.

"Papa Bouba, dengan hati yang hancur kami mengetahui kepergianmu. Ketahuilah bahwa Anda akan tetap berada di hati kami selamanya, bahkan ketika Anda pergi tanpa mengucapkan selamat tinggal kepada kami. RIP," tulis Mane di akun Instagram-nya.

Baca juga: Nominasi FIFA The Best 2020: Ada Lewandowski, Messi, dan Marcelo Bielsa

Fulham serta Portsmouth pun turut memberikan ucapan belasungkawa kepada Papa Bouba Diop.

Diop lahir di Dakar, Senegal, pada 28 Januari 1978. Selama kariernya, pemain yang bisa bermain sebagai gelandang bertahan dan bek tengah itu membela banyak klub di Eropa.

Karier Diop di Eropa bermula ketika ia membela FC Vevey United di Swiss pada 1999. Ia mengakhiri kariernya bersama Birmingham City pada 2013.

Di Inggris, Diop merupakan bagian dari kesuksesan Portsmouth saat menjuarai Piala FA musim 2007-2008.

Baca juga: FIFA Pastikan Gelaran Anugerah Terbaik pada 17 Desember 2020

Di level internasional, Papa Bouba Diop tampil pada 63 pertandingan bersama timnas Senegal dan sukses mencetak 11 gol.

Diop ikut membantu Senegal membuat kejuatan pada Piala Dunia 2002, di mana ia mencetak gol tunggal penentu kemenangan negaranya atas Perancis pada partai pembuka Grup A.

Senegal yang berhasil menyingkirkan Perancis dan Uruguay kemudian menemani Denmark lolos ke babak berikutnya.

Senegal yang waktu itu merupakan negara debutan kembali membuat kejutan ketika menaklukkan Swedia pada babak 16 besar. Sayangnya, langkah Papa Bouba Diop dkk harus terhenti usai kalah tipis 0-1 dari Turki pada perempat final.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com