Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekam Jejak Diego Maradona sebagai Pelatih Timnas Argentina

Kompas.com - 26/11/2020, 15:06 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

Penampilan Argentina setelah itu pun tak stabil. Mereka berhasil menang 1-0 atas Kolombia tetapi menyerah 0-2 saat bertandang ke Ekuador.

Argentina lalu kalah dua laga beruntun, saat menjamu rival kesumat Brasil (1-3) dan kala bertandang ke Paraguay (0-1).

Akan tetapi, sang legenda ibarat mengeluarkan kelinci dari topi. 

Maradona berhasil membawa Argentina ke Piala Dunia 2010 dengan kemenangan solid pada dua laga terakhir kualifikasi, kontra Peru (2-1) dan Uruguay (1-0).

Baca juga: Jasa Maradona pada Karier Pesepak Bola Argentina di Indonesia

Diego Maradona pun menemani anak buahnya ke Piala Dunia 2010 dengan optimisme tinggi.

Pemain-pemain berpengalaman seperti Juan Sebastian Veron, Diego Milito, Gabriel Heinze, dan Nicolas Burdisso dilengkapi oleh pemain-pemain muda berbakat dalam diri Sergio Aguero (22 tahun ketika itu), Javier Pastore (20), dan tentu saja Lionel Messi (22).

Argentina pun sukses memenangi ketiga laga mereka di Grup B: 1-0 vs Nigeria, 4-1 vs Korea Selatan, dan 2-0 lawan Yunani.

Gabriel Heinze mencetak gol tunggal timnas Tango kontra Nigeria pada laga pembuka mereka.

Sementara, hat-trick Gonzalo Higuain dan gol bunuh diri Park Chu-young membawa Argentina menang besar 4-1 atas Korsel.

Pertandingan terakhir grup tersebut melawan Yunani berkesudahan dengan skor 2-0 di mana Maradona menurunkan kebanyakan pemain cadangan.

Martin Demichelis dan Martin Palermo menjadi pencetak gol.

Argentina bermain sangat dominan dengan mencatatkan hingga 67 persen penguasaan bola kontra tim yang enam tahun sebelumnya menjadi juara Eropa tersebut.

Perjalanan mulus Argentina berlanjut dengan mereka mencatatkan kemenangan 3-1 lawan Meksiko berkat dua gol dari Carlos Tevez dan satu dari Gonzalo Higuain.

Namun, petualangan Argentina ibarat ditarik rem mendadak saat mereka bersua Jerman pada 3 Juli 2010 di Cape Town.

Tim Tango dilumat 4-0 oleh tim Jerman yang dimotori Mesut Oezil dan Miroslav Klose.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com