Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Elite Race Borobudur Marathon 2020 Putri, Pelari Asal Tapanuli Utara Terdepan

Kompas.com - 15/11/2020, 08:41 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pelari asal Tapanuli Utara, Pretty Sihite, keluar sebagai pelari tercepat dalam Elite Race Borobudur Marathon 2020 kategori putri.

Elite Race Borobudur Marathon 2020 powered by Bank Jateng usai dihelat di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Minggu (15/11/2020).

Pretty Sihite selama jalannya marathon selalu berbarengan dengan Irma Handayani hingga lap terakhir sehingga keduanya beradu sprint pada lap terakhir.

Pretty Sihite kemudian keluar sebagai pelari tercepat dan berhasil meraih podium utama Elite Race Borobudur Marathon 2020 kategori putri.

Baca juga: Hasil Elite Race Borobudur Marathon 2020, Betmen Manurung Tercepat

Jalannya Elite Race Borobudur Marathon 2020

Rombongan putri memulai lari mereka 15 menit setelah rombongan putra. Juni Ramayani langsung tancap gas mengincar urutan pertama.

Juni pribadi menargetkan balapan diakhiri dengan catatan waktu 2 jam 50 menit. Catatan target tersebut menjadi yang paling sedikit atau tercepat dibanding peserta putri lainnya.

Pasalnya, target rata-rata pelari putri lainnya di atas 3 jam.

Tepat di belakang Juni, ada Dwi Tiansi Anggraini yang menguntit meski jaraknya cukup jauh.

Baca juga: Peserta Elite Race Borobudur Marathon 2020 Sudah Dilepas

Juni Ramayani masih memimpin di depan dan Tiansi berada di urutan kedua hingga putaran ke-5.

Adapun pemimpin kategori putri tak lagi dipegang oleh Juni Ramayani ketika memasuki lap ke-9.

Duo pelari yang berbarengan, Irma Handayani dan Pretty Sihite, berada di baris terdepan pada lap tiga terakhir.

Irma dan Pretty tampaknya bakal adu sprint pada lap terakhir mengingat pace mereka sama.

Sementara itu, Tiani yang sebelumnya berada di posisi kedua mulai merasa kesakitan pada lap tiga terakhir.

Baca juga: Mengapa Elite Race Borobudur Marathon Boleh Dihelat di Tengah Pandemi?

Bersamaan dengan hal tersebut, target milik Juni Ramayani yang mengincar 2 jam 50 menit tak bisa diraih.

Sebab, pada catatan tersebut, dia baru menempuh putaran ke-10.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024, Dua Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Putaran Nasional Liga 3: ASIOP FC Petik Pelajaran Berharga

Liga Indonesia
Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Shin Tae-yong Percaya Diri, Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ada Sesuatu yang Bikin STY Gusar...

Timnas Indonesia
Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Uzbekistan Rasakan Tekanan Saat Lawan Timnas U23 Indonesia, Bikin Kesalahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com