Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Mengejutkan Carlo Ancelotti Jelang Laga Derbi Inter Vs Milan

Kompas.com - 17/10/2020, 07:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Carlo Ancelotti membuat pernyataan mengejutkan menjelang laga Derby della Madonnina, Inter Milan vs AC Milan.

Ancelotti mengakui bahwa dirinya merupakan pendukung Inter Milan era Helenio Herrera (1960-1968 dan 1973-1974).

“Saat kecil, saya adalah seorang Interista karena saya terpesona oleh tim Helenio Herrera," kata Ancelotti, seperti dilansir dari Football Italia.

"Mereka memberi saya kemeja Sandro Mazzola. Pada masa itu hal-hal tersebut jarang terjadi," ucap Ancelotti menambahkan.

Pernyataan itu cukup mengejutkan karena Ancelotti merupakan bagian dari kisah sukses AC Milan pada masa lalu.

Baca juga: Inter Milan Vs AC Milan, Rossoneri Wajib Waspadai Romelu Lukaku

Pria kelahiran Reggiolo, Italia itu pernah berkarier sebagai pemain di AC Milan selama empat musuim (1987-1992).

Ancelotti, dalam periode itu, ikut andil menjadikan Rossoneri sebagai raja Italia dan Eropa.

Bukti sahihnya dalah dua scudetto (1987-1988 dan 1991-1992) dan Piala Champions (1988-1989 dan 1989-1990).

Kemudian, kesuksesan itu Ancelotti tularkan saat dirinya mengarsiteki AC Milan (2001-2009).

Baca juga: Ramalan Ricardo Kaka tentang Derbi Inter Vs Milan: Rossoneri Menang 2-1

Beberapa trofi bergengsi yang ia persembahkan untuk AC Milan sebagai pelatih adalah Serie A (2003-2004), serta dua Liga Champions (2002-2003 dan 2006-2007).

Saat ini, Ancelotti menjabat sebagai pelatih Everton dan untuk sementara tim yang diasuhnya itu memuncaki klasemen Liga Inggris.

Pada Sabtu (17/10/2020), Ancelotti juga akan menghadapi laga derbi kontra Liverpool di Goodison Park pukul 18.30 WIB.

Sementara itu, duel Inter vs Milan di Giuseppe Meazza berlangsung pada hari yang sama, tetapi kick-off dimulai pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini, Derby della Madonnina Inter Vs Milan

Ancelotti berpesan kepada AC Milan untuk mewaspadai pemain nomor sembilan (9) milik Inter pada laga derbi nanti malam. 

"Saya tidak mengenalnya, tetapi dari dia (Lukaku) tampaknya seorang pemain dengan kepribadian dan karakter kuat," ucap Ancelotti, yang sekarang berusia 61 tahun.

"Dia adalah penyerang tengah modern: dia mencetak gol dan melakukan pekerjaan besar untuk tim," tutur Don Carletto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com