Prediksi Inter Vs Milan, Berjalan Panas dan Diwarnai Kartu Merah?

KOMPAS.com - Derby della Madonnina antara Inter Milan menjamu AC Milan akan mewarnai gelaran Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, giornata empat.

Duel panas Inter vs Milan bakal tersaji di Giuseppe Meazza, Sabtu (17/10/2020) malam WIB.

Rossoneri, julukan AC Milan, unggul di atas kertas jika melihat tiga pekan sebelumnya di pentas Liga Italia.

Pasalnya, skuad asuhan Stefano Pioli itu meraih hasil sempurna tanpa kebobolan satu gol pun.

Sementara Inter Milan, masih belum menunjukkan konsistensi mereka pada ajang Serie A.

Baca juga: Inter Milan Vs AC Milan, Rossoneri Wajib Waspadai Romelu Lukaku

Mereka mengumpulkan tujuh poin dari tiga kali pertandingan, tepatnya dua kali menang dan sekali imbang.

Meski demikian, laga Inter vs Milan diprediksi akan berjalan sengit dengan banyak drama yang mewarnai.

Sebab, AC Milan sedang dalam masa bangkit dan Inter merupakan kandidat kuat peraih gelar scudetto musim ini.

Berikut prediksi Derby della Madonnina, Inter Milan vs AC Milan, menurut dua pakar sepak bola Tanah Air.

Baca juga: Inter Milan Vs AC Milan, Nerazzurri Terancam Tanpa Alexis Sanchez

ISTIMEWA Dua pengamat sepak bola Tanah Air (dari kiri ke kanan), Dwi Widijatmiko dan Tio Nugroho.

Tio Nugroho - Komentator sekaligus pengamat sepak bola

INTER MILAN vs AC Milan 2-1

"Ini pertandingan dalam masa extraordinary league, di mana-mana laga berlangsung tanpa penonton. AC Milan unggul kalau tanpa penonton.

"AC Milan memang tampil tanpa kebobolan, tetapi mereka melawan tim-tim seperti Crotone, Spezia, dan Bologne, belum melawan tim kuat.

"Derby della Madonnina berbeda dengan statisik. Apalagi Ante Rebic tidak dimainkan kendati ada Zlatan Ibrahimovic sebagai pengganti.

Baca juga: Inter Milan Vs AC Milan, Rossoneri Wajib Waspadai Romelu Lukaku

"Inter Milan akan menang lewat strategi Antonio Conte yang memasang Achraf Hakimi di kanan, kemudian Ivan Perisic di kiri dan memudahkan Lautaro Martinez di depan.

"Kenapa nggak AC Milan? Karena saya suka yang berbeda. Kalau Ante Rebic main, mungkin saya jagokan Milan.