Selain Willian, 6 Pemain Ini Juga Pernah Jadi Pengkhianat Arsenal dan Chelsea

KOMPAS.com - Sebelum Willian, sudah ada enam pemain yang hijrah dari Chelsea ke Arsenal atau sebaliknya.

Willian menjadi pemain terbaru yang membuat langkah berani dengan pindah dari Chelsea ke Arsenal.

Transfer winger asal Brasil itu diresmikan pada Jumat (14/8/2020) melalui situs resmi Arsenal.

Willian datang secara cuma-cuma setelah kontraknya habis di Chelsea.

Baca juga: Willian Resmi ke Arsenal secara Cuma-cuma

Ia menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun atau hingga 2023 dan akan mengenakan nomor punggung 12 di Arsenal.

Sebelum Willian, ada enam pemain lainnya yang pernah memperkuat Arsenal dan Chelsea. Berikut daftarnya:

1. David Luiz

AFP/ARIS MESSINIS David Luiz pada laga Olympiakos vs Arsenal yang digelar di Stadion Giorgios Karaiskakis, Jumat (21/2/2020) dini hari WIB.

David Luiz pindah dari Chelsea ke Arsenal pada detik-detik terakhir bursa transfer musim panas Liga Inggris 2019-2020.

Baca juga: Arungi Kompetisi, Chelsea Kontrak Hyundai

Ia pergi setelah enam setengah musim mengabdi pada Chelsea dalam dua periode. Prestasi terbaiknya di Chelsea adalah satu titel Premier League, dua Piala FA, satu Liga Champions, dan dua Liga Europa.

2. Olivier Giroud

AFP/OZAN KOSE Olivier Giroud merayakan golnya pada pertandingan Liverpool vs Chelsea dalam Piala Super Eropa 2019 di Vodafone Park, kandang Besiktas, Istanbul, 14 Agustus 2019.

Giroud berkostum Arsenal sejak 2012-2013. Namun, pada akhir kariernya di sana, bomber asal Perancis itu jarang mendapatkan menit bermain.

Baca juga: Kai Havertz Sebaiknya Cepat Pindah ke Chelsea

Akhirnya, pada awal 2017-2018, Giroud memutuskan hijrah ke Chelsea, setelah menyumbang tiga trofi Piala FA untuk Arsenal.

3. Petr Cech

Oli SCARFF / AFP Kiper Arsenal, Petr Cech, memberikan aplaus kepada fans dalam pertandingan Premier League melawan Manchester City pada 18 Desember 2016.

Cech mengawal gawang Chelsea 11 musim. Kiper asal Republik Ceko itu berjasa menghadirkan 15 trofi untuk The Blues, termasuk Liga Champions dan Liga Europa.

Pada 2015, ia meninggalkan Arsenal untuk meneken kontrak berdurasi empat tahun bareng Chelsea.

Cech langsung mendapat posisi sebagai kiper utama menyusul kepergian Wojciech Szczesny ke AS Roma.

Baca juga: Mesut Oezil Ogah Dipaksa Meninggalkan Arsenal

4. Cesc Fabregas

LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES EUROPE/GETTY IMAGES VIA AFP Cesc Fabregas kala masih membela Chelsea dalam ajang Piala FA.

Fabregas pindah dari Arsenal ke Chelsea secara tidak langsung. Ia memperekuat Arsenal sejak 2003, sebelum akhirnya pulang ke Barcelona pada 2011.

Fabregas kemudian kembali lagi ke London pada 2014, tetapi bukan untuk Arsenal, melainkan Chelsea.

Pemain asal Spanyol itu membela Chelsea hingga 2019 dan berhasil memenangi berbagai trofi bergengsi di sana, termasuk gelar juara Premier League dan Piala FA.

5. Ashley Cole

AFP/ GLYN KIRK Bek Chelsea, Ashley Cole saat berusaha melewati gelandang Steaua, Nicolae Stanciu, pada matchday keenam Grup E Liga Champions di Stadion Stamford Bridge, Rabu atau Kamis (12/12/2013) dini hari WIB.

Kepergian Ashley Cole dari Arsenal ke Chelsea pada 2006 menyisakan sebuah kontroversi.

Ia merendahkan tawaran gaji terbaru dari timnya, yakni 55 ribu pounds sepekan. Padahal, eks bek sayap timnas Inggris itu meminta 60 ribu pounds.

Baca juga: Gol Ronaldo ke Gawang Arsenal di Liga Champions Mewarnai Kelahiran RB Leipzig

Cole pun memilih pindah ke Chelsea yang memberikan upah lebih tinggi. Sikap tersebut lantas membuat Cole dibenci oleh penggemar Arsenal.

6. William Gallas

Dok. FIFA Bek asal Perancis, William Gallas, memutuskan pensiun sebagai pesepak bola pada Kamis (16/10/2014).

Gallas disertakan Chelsea dalam kesepakatan transfer Ashley Cole dari Arsenal.

Baca juga: Kata Lampard Usai Chelsea Babak Belur dan Kebobolan 79 Gol dalam Semusim

Seiring jalannya waktu, terbukti bahwa menerima Gallas adalah keputusan yang sangat buruk bagi The Gunners.

Bek asal Prancis itu bahkan terlibat perseteruan dengan pemain-pemain muda seperti Cesc Fabregas.

Tak satu pun gelar yang diberikan sang palang pintu selama empat tahun membela Meriam London.