Cerita Lewis Hamilton yang Jantungnya Nyaris Copot Saat Alami Pecah Ban di GP Inggris

KOMPAS.com - Insiden menegangkan mewarnai kemenangan pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, pada balapan Formula 1 (F1) GP Inggris 2020.

Lewis Hamilton sukses mempertahankan gelar GP Inggris setelah memenangi balapan di Sirkuit Silverstone pada Minggu (2/8/2020) kemarin.

Namun, kemenangan di GP Inggris kali ini harus diraih Lewis Hamilton dengan perjuangan ekstra hingga nyaris celaka.

Mobil pebalap asal Inggris itu sempat mengalami pecah ban pada lap terakhir balapan GP Inggris kemarin.

Masalahnya, saat itu, pebalap Red Bull, Max Verstappen menempelnya pada urutan kedua.

Hamilton pun mengakui bahwa dirinya sempat merasa cemas hingga seolah jantungnya akan berhenti berdetak.

Baca juga: Hasil F1 GP Inggris - Akhir Dramatis, Lewis Hamilton Juara dengan 3 Ban

"Pada lap-lap terakhir, ban saya kempes. Saya melihat perubahan bentuk bannya," kata Lewis Hamilton, seperti dilansir BolaSport.com dari Motorsport, Senin (3/8/2020).

"Jantung saya jelas nyaris keluar karena saya tak yakin apa yang terjadi dan Anda bisa melihat ban saya bocor," kata Hamilton.

"Saya berusaha terus berkendara dan menjaga kecepatan. Saya berdoa untuk bisa menyelesaikan balapan," ujar dia melanjutkan.

Hamilton juga memuji race engineer Mercedes, Pete Bonnington, yang terus memberinya informasi soal posisi Verstappen.

Baca juga: Juara dengan 3 Ban di F1 GP Inggris, Lewis Hamilton: Jantung Saya Nyaris Berhenti!

"Saya sangat tenang pada akhir balapan karena Bonnington terus memberi saya info soal selisih jarak dengan Verstappen," kata Lewis Hamilton.

"Demi Tuhan, saya tidak pernah mengalami yang seperti ini. Jantung saya mungkin nyaris berhenti," tutur Lewis Hamilton mengenang insiden di balapan F1 kemarin. (Lariza Oky Adisty)