Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serang Balik Frank Lampard, Juergen Klopp: Liverpool Bukan Tim Arogan!

Kompas.com - 25/07/2020, 12:30 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Goal

KOMPAS.com - Laga Liverpool vs Chelsea pada pekan ke-37 Premier League atau kompetisi kasta teratas Liga Inggris diwarnai dengan adu mulut antara Juergen Klopp dan Frank Lampard.

Duel Liverpool vs Chelsea yang digelar di Stadion Anfield pada Kamis (23/7/2020) dini hari WIB berakhir dengan skor 5-3 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Lima gol Liverpool ke gawang Chelsea masing-masing persembahkan oleh Naby Keita (23'), Trent Alexander-Arnold (38'), Georginio Wijnaldum (43'), Roberto Firmino (54'), dan Alex Oxlade-Chamberlain (84').

Adapun, Chelsea hanya bisa membalas tiga gol melalui Olivier Giroud (45'+3), Tammy Abraham (61'), dan Christian Pulisic (73').

Baca juga: Liverpool Jangan Sombong!

Selain hujan gol dan momen selebrasi juara Liverpool seusai pertandingan, momen adu mulut Juergen Klopp dan Frank Lampard juga menjadi sorotan pada laga tersebut.

Lampard dan Klopp tampak saling bertukar argumen setelah salah satu pemain Chelsea, Mateo Kovacic, melakukan tekel terhadap winger Liverpool, Sadio Mane.

Di mata Klopp, tekel Kovacic terhadap Mane merupakan pelanggaran, sedangkan Lampard berpendapat sebaliknya.

Selepas pertandingan, Lampard sempat melontarkan sindiran kepada barisan ofisial Liverpool dengan meminta mereka agar tidak terlalu sombong setelah menjuarai Liga Inggris.

Baca juga: Juergen Klopp Terbawa Emosi saat Adu Mulut dengan Frank Lampard

"Permainan adil bagi Liverpool, mereka telah menjuarai liga, tetapi juga jangan terlalu sombong dengan itu," kata Lampard.

Meski demikian, Lampard juga mengakui bahwa perselisihan antara dirinya dan Klopp adalah sesuatu yang wajar di sepak bola.

"Itu poin saya, tetapi ini (konfrontasi dengan Klopp) sudah selesai. Dalam pertandingan, wajar jika Anda bisa menjadi emosional, hanya itu," ujarnya.

Menanggapi komentar Lampard itu, Klopp mengatakan bahwa dia memang terbawa emosi pada saat itu.

Baca juga: Klopp Kirim Pesan Pribadi pada Henderson: Kamu Perpaduan Sempurna Dua Hal Ini

Namun, juru taktik asal Jerman itu menyanggah tuduhan yang menyebut timnya sombong.

"Dia (Lampard) tidak bisa menyerang saya dan tim dengan kalimat seperti itu karena kami bukanlah tim yang arogan," ucap Klopp dikutip dari Goal, Sabtu (25/4/2020).

"Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, itu murni karena emosi. Dia datang ke sini untuk menang dan lolos ke Liga Champions. Saya menghormati itu," imbuhnya.

"Namun, apa yang harus dia pelajari adalah menyelesaikan masalah ketika peluit akhir berbunyi. Dia tidak melakukan itu," kata Klopp menegaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com