Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan "I Love You 3000" Juventus dan Liga Italia Belum Sempurna

Kompas.com - 24/07/2020, 08:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Laga Udinese vs Juventus bertepatan dengan 3000 hari Bianconeri, julukan Juve, sebagai penguasa Liga Italia.

Benar, Juventus telah menggenggam erat gelar Liga Italia dalam kurun waktu delapan musim secara beruntun.

Terhitung sejak 6 Mei 2012, ketika Juve mengunci gelar usai mengalahkan Cagliari dengan skor 2-0 sekaligus mengunci gelar Liga Italia pada pekan ke-37.

Kini, berbarengan dengan laga Udinese vs Juventus, kemenangan mereka pada 6 Mei 2012 sudah mencapai durasi 3000 hari.

Baca juga: Juventus Tunda Pesta Juara, Cristiano Ronaldo Gagal Ukir Rekor

Akan tetapi, Juve tak mampu memberikan "tanda cinta" di 3000 harinya sebagai penguasa Serie A dengan trofi Liga Italia untuk kali kesembilan secara beruntun.

Sebab, Juve kalah 1-2 dari Udinese di Dacia Arena, Kamis (23/7/2020) atau Jumat dini hari WIB.

Sempat memimpin keunggulan lewat gol Matthijs De Ligt (42'), Udinese membalikkan keadaan melalui aksi Ilija Notorovski (52') dan Seko Fofana (90+2').

Kekalahan Cristiano Ronaldo cs membuat mereka harus menunda kelanjutan kisah cinta Juve dengan trofi Liga Italia.

Baca juga: Udinese Vs Juventus, Sarri Beberkan Alasan Kekalahan Bianconeri

Tepat 3000 hari yang lalu, 6 Mei 2012, Juventus mengawali kisah "cinta" mereka dengan trofi Liga Italia.

Gelar scudetto alias juara Liga Italia pada musim 2011-2012 menjadi obat paling berharga mereka setelah dua gelarnya dicabut akibat skandal Calciopoli.

Skandal pengaturan skor yang membuat mereka harus turun ke kasta kedua sekaligus dicabutnya gelar juara pada musim 2004-2005 dan 2005-2006.

Perlahan, mereka mulai bangkit. Juventus hanya berada semusim di kasta kedua dan kembali ke Serie A pada musim 2007-2008.

Baca juga: Daftar Top Skor Liga Italia - Ronaldo Mandul, Immobile Subur

Seiring berjalannya waktu, taji klub berjuluk Si Nyonya Besar tersebut semakin berbahaya.

Di bawah besutan Antonio Conte, Juve berhasil meraih gelar juar Liga Italia untuk kali pertama setelah turun kasta.

Conte membawa Si Nyonya Besar memulai kisah cintanya dengan trofi Serie A pada musim 2011-2012.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com