Bagus Kahfi Sebut Bintang Muda Malaysia Layak Masuk Nomine Golden Boy Award

KOMPAS.com - Bagus Kahfi merespons tanggapan warganet yang membandingkan dirinya dengan wonderkid asal Malaysia, Luqman Haki.

Luqman Hakim yang merupakan pemain timnas U19 Malaysia itu baru saja masuk dalam 80 nominasi Golden Boy Award 2020.

Golden Boy Award sendiri merupakan penghargaan yang diberikan oleh surat kabar Italia, Tuttosport, untuk pemain di bawah usia 21 tahun terbaik yang bermain di Eropa.

Keberhasilan bocah yang tergabung bersama klub Belgia K.V Kotrijk itu dalam menembus nominasi Golden Boy Award 2020 tak lepas dari prestasinya dalam ajang internasional.

Baca juga: Eks Pelatih PSG Masuk Kandidat Pengganti Quique Setien di Barcelona

Bocah berusia 18 tahun tersebut pertama kali bersinar pada ajang Piala Asia U16 2018 dengan meraih top skor dengan torehan 5 gol.

Setahun berselang, Luqman Haki juga berhasil menjuarai Piala AFF U18 2019 bersama timnas U18 Malaysia.

Berita mengenai keberhasilam Luqman Hakim masuk nominasi Golden Boy Award pun meluas di berbagai negara Asia, termasuk Indonesia.

Sayangnya, tidak ada nama pesepak bola Indonesia di dalam daftar Golden Boy Award.

Baca juga: Zidane Kirim Sinyal Tinggalkan Real Madrid, Juventus Bisa Jadi Pilihan

Hal itu sempat menimbulkan tanda tanya bagi publik Indonesia meski sudah ada nama semisal Witan Sulaiman dan Egy Maulana Vikri yang sudah meruput di Eropa.

Bahkan, Bagus Kahfi yang jelas tak masuk nominasi karena belum terjun di kompetisi Eropa ikut mendapat pertanyaan dari warganet.

"Luqman Hakim masuk nih, Bagus Kahfi? Semangat bos," kata akun twitter @MIRHibim.

Bagus Kahfi yang namanya ditandai pun langsung merespons pertanyaan tersebut.

Baca juga: Kabar Baik Datang dari Kondisi Terkini Bagus Kahfi

Pemain Garuda Select itu mengakui bahwa Luqman Hakim layak masuk ke daftar nominasi Golden Boy Award.

"Dia memang lebih bagus dari saya mas, dia layak memang," kata Bagus.

dia memang lebih bagus dari saya mas, dia layak memang.

— KRIBO (@KRIBO_20) July 17, 2020

Tuttosport merilis 100 nama pada Juni lalu, dan kini mereka memangkasnya menjadi 80 nama.