Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Novak Djokovic Dinyatakan Positif Covid-19 Usai Tampil di Adria Tour

Kompas.com - 23/06/2020, 20:26 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, dilaporkan positif Covid-19 setelah dirinya ambil bagian pada turnamen ekshibisi Adria Tour.

Sky Sports pada Selasa (23/6/2020) melaporkan, Djokovic mengatakan bahwa ia telah menjalani tes Covid-19 dan hasilnya positif.

Djokovic merupakan salah satu orang di balik layar penyelenggaraan turnamen tenis Adria Tour.

Selain Djokovic, sejumlah bintang-bintang tenis dunia ikut meramaikan turnamen tersebut, diantaranya Grigor Dimitrov, Martin Cilic, Alexander Zverev, dan juga Dominic Thiem.

Turnamen ekshibisi Adria Tour dimulai di ibu kota Serbia, Belgrade, yang merupakan kota kelahiran Djokovic.

Untuk pertandingan final, rencananya bakal dilangsungkan di resor Pantai Zadar, Kroasia.

Baca juga: Dimitrov Positif Terjangkit Covid-19, Final Adria Tour Djokovic Vs Rublev Dibatalkan

Pada partai final, Djokovic akan menghadapi petenis asal Rusia, Andrey Rubiev.

Namun, pertandingan final terpaksa dibatalkan setelah Grigor Dimitrov mengakui bahwa dirinya positif terjangkit virus corona.

Selain Dimitrov, petenis lain yang dikonfirmasi positif Covid-19 adalah Borna Coric.

Kondisi itu membuat panitia penyelenggara Adria Tour membatalkan pertandingan final yang mempertemukan Djokovic dengan Rubiev.

Setelah pertandingan Adria Tour dibatalkan, Djokovic kemudian meninggalkan Kroasia untuk kembali ke Belgrade.

Di sana, pemilik delapan gelar juara Australian Open itu menjalani tes Covid-19 yang hasilnya positif.

Selama turnamen, Djokovic memang melakukan kontak dengan banyak pemain lain, termasuk Dimitrov.

Bahkan, pada akhir pekan lalu di Serbia, Djokovic dan Dimitrov terlihat berfoto bersama saat menari.

Baca juga: Kepemimpinan Djokovic sebagai Presiden Dewan Pemain Dikritik Sesama Petenis

Sementara itu, penyelenggaraan turnamen tenis Adria Tour di tengah pandemi Covid-19 memang mendapat sorotan dari banyak pihak, salah satunya dari petenis asal Inggris, Dan Evans.

Evans bahkan sampai mengecam Djokovic yang merupakan inisiator turnamen ekshibisi tersebut.

"Saya pikir itu adalah contoh yang buruk karena aturan di sana mengharuskan orang-orang menjaga jarak minimal dua meter. (Turnamen) itu terdengar seperti lelucon," ujar Evans.

"Selain itu, meskipun nanti aturan sudah dicabut dan kondisi di sana menjadi normal, saya kira kita tetap harus menjaga jarak ketika berinteraksi dengan orang lain," ucap Evans.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com