KOMPAS.com- Conor McGregor (Irlandia) dikabarkan sempat menolak pertarungan melawan Tony Ferguson (Amerika Serikat/AS) sebelum mengumumkan pensiun dari UFC pada pekan lalu.
Ketiga kalinya dalam empat tahun terakhir, Conor McGregor mengumumkan 'pensiun' dari ring UFC.
Kali ini, ia mengaku frustrasi karena tak kunjung mendapat lawan.
Pada lain kesempatan, Presiden UFC, Dana White membenarkan bahwa Conor McGregor menolak kesempatan untuk bertarung melawan Tony Ferguson pada Mei.
Dana White mengatakan bahwa Conor McGregor ditawari kesempatan untuk menjadi petarung pengganti di UFC 249 ketika Khabib Nurmagomedov tidak mampu menghadapi Tony Ferguson karena pembatasan perjalanan saat pandemi virus corona.
Baca juga: UFC Dinilai Harus Bujuk Conor McGregor Supaya Batal Pensiun
Setelah menolak, kesempatan bertarung diberikan kepada Justin Gaethje (AS).
Gaethje selanjutnya mengalahkan Ferguson sehingga membuka pintu menghadapi Khabib Nurmagomedov pada September.
"Conor McGregor frustrasi sekarang karena dia tidak bisa mendapatkan apa yang dia inginkan," kata White dilansir BolaSport.com dari The Sun.
"Dia ingin melawan Gaethje, tetapi Gaethje baru saja menang dan dapat kesempatan bertarung lawan Khabib. Gaethje berhasil mengalahkan Tony Ferguson, tetapi Conor sebenarnya memiliki kesempatan untuk meluncur ke tempat itu jika Khabib atau Tony kalah," ucap White.
"Namun, dia mengatakan bukan petarung pengganti. Gaethje bertarung dan mendapatkan kesempatan itu."
Baca juga: UFC Dinilai Harus Bujuk Conor McGregor Supaya Batal Pensiun
White berbicara setelah UFC mengumumkan empat pertarungan di Pulau Yas di Abu Dhabi.
Pertarungan pertama adalah UFC 251 pada 11 Juli yang akan dipimpin oleh juara kelas welter kelas dunia Kamaru Usman (AS) melawan Gilbert Burns (Brasil).
Juara dunia kelas bulu, Alex Volkanovski (Australia) akan menjalani pertarungan ulang dengan Max Holloway (AS), sementara Peter Yan (Rusia) dan Jose Aldo (Brasil) akan bertemu untuk gelar kelas bantam.
Acara selanjutnya akan diadakan pada 15, 18 dan 25 Juli, termasuk pertandingan Darren Till (Inggris) dengan Robert Whittaker (Selandia Baru).
"Kami datang dengan ide pertarungan di 'Fight Island' karena kami memiliki tujuan untuk mengadakan acara internasional selama pandemi global," ucap White. (Delia Mustikasari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.