KOMPAS.com - Evander Holyfield mengaku "senang" pernah digigit Mike Tyson karena kejadian itu telah memberinya banyak pelajaran.
Evander Holyfield dan Mike Tyson dua kali bertemu pada 1996 dan 1997 untuk memperebutkan sabuk juara kelas berat versi WBA.
Dalam dua pertarungan yang berlangsung di Nevada, Amerika Serikat tersebut, Holyfield selalu bisa mengalahkan Tyson.
Pada duel pertama, Holyfield menang TKO atas Si Leher Beton pada ronde ke-11.
Baca juga: Trilogi Mike Tyson Vs Evander Holyfield Dihelat November?
Kemudian, pada pertemuan kedua, The Real Deal - julukan Holyfield - mengulang sukses yang sama.
Namun, kali ini Holyfield menang bukan lewat KO atau TKO, melainkan karena Tyson bertindak tidak sportif.
Ya, Tyson menggigit telinga Holyfield saat laga baru berjalan tiga ronde dan langsung didiskualifikasi.
Tak hanya itu, Tyson juga didenda sebesar 3 juta dolar AS (sekitar Rp 42,6 miliar) dan lisensi bertinjunya dicabut.
Baca juga: Mati di Atas Ring? Mike Tyson: Itu Bisa Saja Terjadi, tapi Saya...
Meskipun sudah bertahun-tahun berlalu, gigitan Iron Mike masih membekas dalam ingatan mantan petinju kelahiran Alabama, Amerika Serikat, itu.
Namun, bukannya marah, Holyfield justru merasa "senang" hal tersebut pernah terjadi.
"Hal itu tidak mengganggu saya, tida bisa dipungkiri saya sangat merasa sedih, tetapi saya juga senang hal itu terjadi," kata Holyfield, seperti dilansir dari Metro, Rabu (3/6/2020).
Pria 57 tahun itu merasa senang karena setelah kejadian itu, ia bisa memetik banyak pelajaran.
Baca juga: Agar Tak Terluka Parah, Mike Tyson Disarankan Lawan Petinju Seumuran
Salah satunya adalah belajar menjadi seseorang yang pemaaf.
"Kejadian itu memberi saya kesempatan untuk berbicara tentang apa itu arti dari pengampunan," ucap Holyfield menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.