Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Colin Kaepernick, Atlet yang Mengawali Asal Mula Aksi Berlutut di AS

Kompas.com - 03/06/2020, 10:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Aksi berlutut saat ini menjadi salah satu cara protes sekaligus menghormati kematian pria berkulit hitam, George Floyd.

Dianggap cara protes karena posisi berlutut tersebut mirip dengan langkah polisi bernama Derek Chauvin menahan George Floyd yang mengakibatkan tak bisa bernapas hingga meninggal dunia.

Jauh sebelum kematian pria 46 tahun tersebut, pesan protes dengan berlutut itu bermula dari atlet National Football League (NFL), Colin Kaepernick, pada tahun 2016 silam.

Kaepernick menginginkan keadilan bagi kaum minoritas di Amerika Serikat (AS), khususnya orang berkulit hitam dengan cara berlutut ketika lagu kebangsaan AS disenandungkan.

Baca juga: Kaus LeBron James Sentil Kasus Kematian George Floyd

Kaepernick bermaksud membuat kesadaran bahwa kekerasan struktural terhadap kaum minoritas di Negeri Paman Sam benar adanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Do you understand NOW!!??!!?? Or is it still blurred to you?? ????????‍?? #StayWoke????

A post shared by LeBron James (@kingjames) on May 26, 2020 at 4:38pm PDT

Pria 32 tahun itu tak ingin berdiri pada negara yang tak menindas kaum minoritas.

Aksi tersebut kemudian mengundang amarah para pejabat tinggi AS, termasuk Presiden Donald Trump.

Pasalnya, NFL merupakan simbol konservatisme di AS. American Football menjadi bagian dari 3F (Faith, Family, Football).

Tiga standar tersebut menentukan baik-buruknya seorang warga Amerika di mata para konservatif.

Baca juga: Floyd Mayweather Kirim Cek Senilai Rp 1,27 Miliar untuk Pemakaman George Floyd

Alhasil, aksi tersebut dianggap pembangkangan dan sebuah penghinaan atas simbol negara karena dilakukan saat The Star-Spangled Banner, lagu kebangsaan AS, berkumandang.

"Saya tidak akan berdiri untuk menunjukkan kebanggaan terhadap sebuah bendera negara yang menekan warga kulit hitam dan kulit berwarna," kata Kaepernick dikutip BBC pada tahun 2016.

Usai aksi itu, Kaepernick tak lagi bermain di NFL. Tak ada klub yang ingin mengontraknya hingga sekarang.

Akan tetapi, pose berlutut itu tetap deras mengalir dan merembet ke atlet-atlet NFL lainnya.

Kendati tak lagi bermain di NFL, nama Kaepernick tetap bersinar berkat aksinya.

Baca juga: Jon Jones Bersih-bersih Kampung Halaman Setelah Protes George Floyd

Dia ditarik oleh brand olahraga ternama, Nike, dengan nilai kontrak kerja sama jutaan dollar AS.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com