Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga-liga Eropa Harus Tentukan Kelanjutan Kompetisi Paling Lambat 25 Mei

Kompas.com - 28/04/2020, 20:00 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber BBC

KOMPAS.com - Liga-liga sepak bola Eropa diminta oleh Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) untuk menentukan kelanjutan kompetisi mereka paling lambat tanggal 25 Mei 2020.

Para pejabat kompetisi domestik setiap negara diharapkan segera memutuskan apakah liga mereka dilanjutkan atau tidak mengingat adanya pandemi virus corona.

Batas waktu 25 Mei yang ditetapkan UEFA sesuai dengan seperangkat pedoman mereka untuk kompetisi Eropa.

Baca juga: Bantu Atasi Krisis, UEFA Kirim Dana Bantuan Rp 3,9 Triliun untuk Federasi Anggota

UEFA terpaksa menetapkan 25 Mei karena dua hari setelah tanggal itu akan dilakukan pertemuan komite eksekutif terkait kelanjutan Liga Champions dan Liga Europa.

"Mengingat situasi yang tak terduga dan belum pernah terjadi sebelumnya, asosiasi dan liga nasional menghadapi situasi di mana penyelesaian kompetisi domestik mereka mungkin berisiko," demikian pernyataan UEFA.

Jika sebuah liga domestik ingin melanjutkan kompetisi mereka, UEFA berharap para pemangku kepentingan bisa membuka komunikasi pada 25 Mei.

Pihak liga pun nantinya akan dimintai kepastian tanggal untuk memulai kompetisi, serta format yang relevan.

Adapun jika suatu liga memilih mengakhiri kompetisi sebelum waktunya, UEFA akan meminta pihak federasi sepak bola negara terkait untuk memberi penjelasan sebelum 25 Mei.

Dari semua negara di Eropa, hanya Belarusia yang masih menjalankan kompetisi sepak bola mereka di tengah pandemi virus corona.

Dari Liga Inggris, kabarnya mereka sudah menyiapkan rencana untuk melanjutkan kompetisi 2019-2020 dengan label "Project Restart".

Sejumlah klub Premier League (kasta teratas Liga Inggris) yakni Arsenal, Tottenham Hotspur, Brighton and Hove Albion, dan West Ham sudah membuka fasilitas lapangan latihan mereka.

Premier League diharapkan bisa memulai kembali kompetisi pada 8 Juni 2020 dan berakhir pada ujung bulan Juli 2020.

Dengan demikian, dengan rencana itu, para peserta klub harus memulai kembali latihan seperti biasa setidaknya pada 18 Mei 2020.

Klub-klub papan atas Inggris akan melakukan pembahasan terkait rencana memulai kembali liga pada Jumat (1/5/2020) mendatang.

Baca juga: 3 Alasan UEFA Tetap Memakai Euro 2020 Meski digelar pada 2021

Sementara itu, Wakil Ketua Eksekutif Asosiasi Pesepak Bola Profesional Inggris (PFA) Bobby Barnes ingin adanya jaminan keselamatan untuk para pemain.

"Tidak akan ada pembukaan kembali liga kecuali ada jaminan keselamatan yang bisa diberikan kepada pemain," ujar Barnes.

"Prinsip utama untuk semua pihak adalah kesehatan dan keselamatan semua peserta, baik di dalam maupun luar lapangan, dan tentu saja masyarakat luas."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com