Demi "Scudetto", Presiden Lazio Bersedia Lakoni Playoff Lawan Juventus

KOMPAS.com - Presiden Lazio, Claudio Lotito, mengaku bersedia melakoni laga playoff melawan Juventus untuk menentukan juara Serie A musim ini.

Juventus dan Lazio merupakan dua tim teratas klasemen Serie A 2019-2020, sebelum kompetisi kasta tertinggi Liga Italia itu dihentikan akibat pandemi Covid-19.

Juventus berada di puncak klasemen Serie A dengan koleksi 63 poin dari 26 pertandingan.

Sementara itu, Lazio menempati peringkat kedua dengan hanya selisih satu poin.

Ide menggelar pertandingan playoff untuk menentukan siapa yang berhak meraih scudetto diusulkan jika Serie A musim ini tidak bisa dituntaskan.

Baca juga: Presiden Lazio Bersikeras Serie A Musim Ini Harus Dilanjutkan

Jika melihat klasemen sebelum kompetisi dihentikan, Lotito menilai Lazio dan Juventus adalah dua tim yang paling layak memainkan laga playoff perebutan scudetto.

"Hari ini kami hanya berselisih satu poin dari Juventus," ungkap Lotito seperti dikutip dari Football Italia.

"Untuk keadilan, tim seperti Inter dengan delapan poin lebih sedikit dari kami atau Atalanta yang memiliki 14 poin lebih sedikit... Anda tidak akan berkata pada saya bahwa mereka harus terlibat (dalam playoff)," imbuh dia.

"Saya akan menerima opsi playoff untuk menentukan scudetto, tapi saya tidak pernah mengusulkan itu," tandas Lotito.

Sebelumnya, Lotito bersikeras bahwa kompetisi Serie A musim ini harus dituntaskan.

Baca juga: Presiden Serie A Pertama yang Positif Covid-19 Sindir Lazio dan FIGC

Menurut Lotito, kelanjutan Serie A musim ini bukan hanya untuk kepentingan Lazio, tetapi juga demi keberlangsungan tim-tim lain dan industri sepak bola Italia.

"Kita tidak hanya berbicara tentang perjuangan Lazio. Kita berbicara tentang risiko yang akan terjadi jika liga tidak dilanjutkan," ujar Lotito.

"Mereka yang ingin liga tidak dilanjutkan jelas tidak tahu apa-apa tentang apa yang kita bicarakan," imbuh pria berusia 62 tahun tersebut.

"Sepak bola adalah sebuah industri yang menghasilkan pendapatan lewat pajak, lebih dari 1,2 miliar euro. Jadi, kita harus mempertimbangkan konsekuensi jika liga tidak dimulai kembali," tegas Lotito.

Baca juga: Klub-klub Serie A Diizinkan Berlatih Kembali, tetapi Kompetisi Masih Tanda Tanya

Kompetisi Serie A Italia telah dihentikan sejak Maret 2020.

Baru-baru ini, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte dikabarkan bakal memberikan lampu hijau kepada para pemain untuk mulai berlatih pada pekan ini.

Namun, dalam pernyataan kepada media pada Minggu (26/4/2020), Conte sama sekali belum memutuskan kapan Serie A akan kembali digulirkan.