Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen 13 Tahun Lalu, Ricardo Kaka Ciptakan 'Duel' Evra Vs Heinze di Old Trafford

Kompas.com - 24/04/2020, 19:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber UEFA

KOMPAS.com - Tidak ada yang meragukan kualitas Ricardo Kaka sebagai trequartista alias penyerang lubang di belakang dua striker.

Semasa bermain, Kaka kerap merepotkan lawan dengan kecepatannya di atas lapangan.

Tidak hanya cepat, Kaka juga memiliki akurasi umpan yang baik dan insting gol tajam.

Dari sekian banyak banyak gol yang telah dicetaknya, gol keduanya ke gawang Manchester United pada 24 April 2007 menjadi salah satu yang terbaik.

Proses gol tersebut juga sangat menghibur karena Kaka membuat dua bek Man United saling bertabrakan. 

Saat itu, Kaka, yang membela AC Milan, menghadapi tuan rumah Manchester United pada leg pertama semifinal Liga Champions 2006-2007 di Old Trafford.

Baca juga: Kaka, Pangeran AC Milan yang Rela Berkorban demi Klub Tercinta

Berposisi sebagai tim tamu, membuat AC Milan tak diunggulkan.

Namun, di luar dugaan, AC Milan mampu memberi perlawanan sengit kepada klub yang baru mengoleksi tiga trofi Liga Champions itu.

Kaka menjadi aktor penting dalam perlawanan AC Milan di Theatre of Dreams.

Pemain berpaspor Brasil itu mengawali aksinya dengan mencetak gol pada menit ke-22 lewat sontekan kaki kiri dri sudut sempit.

Gol tersebut membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 usai sebelumya Man United membobol gawang AC Milan pada menit ke-5 lewat Cristiano Ronaldo.

Hanya berselang 15 menit, Kaka kembali mencetak gol untuk membuat AC Milan berbalik unggul 2-1.

Baca juga: Hernan Crespo: Ancelotti Membuat AC Milan Bermain Cantik dan Elegan

Gol tersebut berawal dari umpan panjang kiper AC Milan, Nelson Dida, ke daerah pertahanan Man United.

Bola kemudian berhasil diterima Kaka, yang dalam kondisi dikepung oleh tiga pemain bertahan Setan Merah.

Kaka kemudian memenangi duel adu badan dengan Darren Fletcher sebelum mengecoh Patrice Evra dan Gabriel Heinze sehingga keduanya bertabrakan.

Aksi individu itu kemudian diselesaikan dengan sepakan mendatar Kaka ke pojok kanan gawang Man United yang dijaga Edwin Van Der Sar.

Gol tersebut memang tidak bisa membawa kemenangan bagi AC Milan karena Man United mampu mencetak gol tambahan melalui Wayne Rooney (59', 90+1'), sehingga laga berakhir dengan skor 3-2 untuk tuan rumah.

Namun, aksi Kaka menciptakan "duel" Evra vs Heinze pada proses gol tersebut, akan selalu menjadi momen terbaik dalam kariernya.

Baca juga: Kilas Balik Persib Vs AC Milan pada 1994, Pujian Capello untuk Gelandang Maung Bandung

Kaka dan kolega berhasil membalas kekalahan pada leg kedua di San Siro.

Mereka menang 3-0 dan salah satu golnya dicetak oleh Kaka.

AC Milan pun melenggang ke final Liga Champions dengan keunggulan agregat 5-3 atas Man United.

Pada final di Athena, AC Milan menang 2-1 atas Liverpool dan berhak mengangkat trofi "Si Kuping Lebar" ketujuh mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com